Serpong (naikmotor) – Kawasaki New KLX versi offroad telah resmi diluncurkan di Indonesia, Minggu (5/6/2016) usai pertama kali diperkenalkan di Amerika dengan nama KLX 140G. Beberapa media yang hadir mendapatkan kesempatan menjajalnya di lintasan Pagedangan Offroad Track Serpong.
Berbeda dengan pendahulunya, KLX 150 BF sebagai model dual purpose yang dapat dijadikan tunggangan harian, produk tersebut diperuntukkan khusus untuk arena off-road.Karena itu, spesifikasinya memang dibuat spesial seperti final reduction ratio 4.385 (57/13), serta menggunakan ban kompetisi IRC Volcanduro Series VE 33 dan VE 35.
Ketika dijajal langsung di trek off-road Pagedangan, Serpong, New KLX terasa cukup “liar”. Akselerasi yang dihasilkan dari mesin 150cc, dengan torsi maksimal 12 Nm/6500 rpm terasa menghentak.
Bobot yang lebih ringan sekitar 19 kilogram, ketimbang KLX 150 DF, yakni hanya 99 kilogram, membuat manuver di tikungan tajam lebih mudah dilakukan. Meski tetap menggunakan fork depan teleskopik, namun New KLX tetap merancangnya dengan heavy duty untuk konsumsi off-road sehingga tetap mampu dengan baik menyerap guncangan.
Sementara swingarm aluminium baru dan kinerja shockabsorber selain mampu membant handling lebih gesit juga memberikan kestabilan saat menghujam intasan bergelombang, termasuk ketika diajak mendaki, kemudian meluncur di turunan.
Beralih ke posisi berkendara, motor yang diimpor dari Thailand tersebut dibuat lebih jangkung ground clearance-nya, namun tinggi dari tempat duduk ke tanah dibuat rendah. Hal itu membuat pengendara berpostur mungil bisa meliuk-liuk dengan leluasa, karena kaki lebih mudah menyentuh tanah.
Di sektor kaki-kaki, pelek alumunium berukuran 21 inch untuk depan, dan 18 inch untuk belakang, membuat langkah New KLX lebih ringan. Ranah pengereman di bekali disc brake pada roda depan dan belakang yang dikawal kaliper dengan kampas rem dari material sintered metal, yang memberikan cengkraman mumpuni saat stop n go di arena offroad.
“Motor ini khusus untuk kegiatan off-road, bukan motor multi purpose seperti KLX 150 sebelumnya. Perbedaannya bisa dilihat dari pelek dan swing arm alumunium, begitu juga tangki bahan bakar dan knalpot yang membuat motor lebih ringan,” ujar Deputy Head Sales and Promotion PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) Michael C. Tanadhi.
Karena diperuntukkan untuk kegiatan offroad, New KLX tidak dilengkapi dengan dokumen untuk kendaraan harian. “Motor ini untuk offroad saja, jadi tidak ada surat-surat (STNK, BPKB), kalau mau dipakai harian bisa pakai KLX 150 BF,” ucap Michael.
PT KMI menargetkan penjualan 1000 unit new KLX tahun ini. (yudistira/nm)
