Medan (naikmotor) – Pameran Otomotif Medan (POM) tidak melulu menampilkan kendaraan baru saja, namun juga merangkul semua elemen masyarakat yang terkait dengan industri, edukasi dan juga hiburan.
POM 2016 tampak mirip sebuah miniatur Indonesia International Motor Show (IIMS), lengkap dengan program-program pendukungnya, tentu saja dilengkapi unsur-unsur kedaerahan. Seperti penampilan mobil-mobil rancangan mahasiswa Medan, builder Medan, kegiatan sosial donor darah bersama PMI Medan.
Karya Anak Bangsa
POM 2016 memberi ruang bagi karya mahasiswa, “Kami beruntung bisa menampilkan karya anak-anak kami di sini, ini bisa memicu mereka untuk terus menampilkan karya terbaik,” ujar Mahyunis, dosen Institut Teknologi Medan. ITM menampilkan mobil tiga roda bermesin Honda Super Cub 800 yang berbahan bakar alkohol.
Lain lagi dengan Sekolah Tinggi Teknik Harapan Medan yang menampilkan mobil antik mini, mirip Ford Model T, bermesian Suzuki Satria FU150 karburator. Sementara mahasiswa Universitas Sumatera Utara dan Universitas Islam Indonesia Yogyakarta menampilkan mobil listrik.
Mereka hadir untuk menunjukkan karya mereka kepada masyarakat Medan dan mengajak anak muda Indonesia lainnya untuk berani menunjukkan karya mereka di bidang otomotif melalui acara seperti Pameran Otomotif Medan. “Kami juga ingin memberikan edukasi baik kepada masyarakat maupun para pelajar yang datang ke acara semacam ini dan ingin mengetahui lebih jauh mengenai mobil listrik kami, baik dari sisi teknologi, kemampuan, desain, dan lain-lain,” ujar Nazri Afandi Pasaribu, salah satu mahasiswa yang karyanya ditampilkan pada program POM Electric Car Show tahun ini.
Hiburan dan CSR
Pada hari Kamis (26/5) salah satu program yang cukup dinantikan oleh pengunjung POM, Miss Motor Show Medan 2016, mulai memasuki tahap seleksi. Para peserta Miss Motor Show Medan, yang merupakan sales promotion girls dari para peserta POM 2016, menjalani proses seleksi yang meliputi brain, beauty, and behavior. Selain menilai penampilan para peserta, tim juri juga menilai pengetahuan produk yang mereka wakili. Pengumuman pemenang Miss Motor Show Medan akan dilakukan pada akhir POM 2016.
Sebagai bagian dari program sosial POM 2016, panitia menggelar program donor darah bekerjasama dengan PMI Kota Medan. Kegiatan ini dilakukan selama tiga hari mulai Rabu hingga Jumat mulai pukul 12.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB. “Program Donor Darah kami gelar untuk menunjukkan bahwa POM tidak hanya fokus pada sisi komersial tetapi juga aspek sosial dari pameran. Kami berharap kegiatan ini bisa memberikan nilai positif bagi pengunjung dan bermanfaat bagi para penerima donor darah di daerah Medan dan sekitarnya,” ujar Gama Otto, Project Manager Pameran Otomotif Medan, Dyandra Promosindo.
Builder Lokal
Kultur kustom lokal memanfaatkan POM untuk unjuk kemampuan mereka memodifikasi dan mengkustom sepeda motor sesuai dengan aliran yang tengah tren. Sick Minded Custom yang digawangi Hendra, menawarkan kustom dan rebuild produk lawas dari Eropa seperti BSA. Sedangkan TWBW menawarkan kustom khusus motor besar.
Produk Otomotif Baru
Jajaran produk baru tentunya menjadi bagian inti sebuah pameran otomotif. Maka para pemegang merek pun berlomba untuk produk baru mereka. Tak jarang produk yang ditampilkan memang benar-benar baru dikuncurkan untuk masyarakat Medan dan Sumatera Utara.
Vespark misalnya menampilkan produk Vespa dan Piaggio yang bersamaan diluncurkan di Jakarta. Produk-produk yang dilengkapi mesin baru i-get dan fitur-fitur terbaru seperti ABS, dan stop start system. Di antaranya, Piaggio Medley i-get 4V ABS, Liberty i-get 3V ABS, Vespa i-get 3V Primavera dan Sprint. (Afid/nm)
