Di awal lomba, Quartararo langsung melesat dari posisi terdepan, sementara Marc Marquez kehilangan beberapa posisi di Tikungan 1. Alex Marquez sempat nyaris menabrak rekan-rekan Ducati saat pengereman mendadak di Tikungan 6, namun berhasil menghindar.
Marc Marquez mencoba mengambil alih di Tikungan 7, terjadi sedikit kontak dengan Bagnaia di Tikungan 11, namun Bagnaia tetap bertahan di posisi kedua di belakang Quartararo.
Malang bagi Marc, pada lap ketiga, ia terjatuh di Tikungan 7 saat mencoba menekan. Insiden ini membuka peluang besar bagi Alex Marquez, yang kemudian menyalip Bagnaia di lap keempat untuk merebut posisi kedua.
Alex terus mengejar hingga berhasil menyalip Quartararo di Tikungan 1 pada lap ke-11, lalu membangun jarak lebih dari dua detik. Ia mengendurkan kecepatan di lap terakhir dan mengamankan kemenangan dengan selisih 1,561 detik dari Quartararo.
Bagnaia sempat memberikan tekanan ke Quartararo, tetapi Quartararo bertahan dan finis kedua, hanya terpaut 0,656 detik. Maverick Vinales dari Tech3 KTM hampir naik podium, namun akhirnya finis keempat. Fabio Di Giannantonio membawa VR46 Ducati finis kelima, diikuti Brad Binder dan Pedro Acosta dari tim pabrikan KTM.
