Valera secara terang-terangan menyatakan dalam wawancara dengan SPEEDWEEK.com, “Sampai saat ini, kami belum berbicara dengan siapa pun tentang masa depan Pedro, apalagi bernegosiasi. Tidak ada alasan untuk panik. Namun Pedro membutuhkan motor yang unggul untuk mencapai tujuannya, dan ia tidak bisa menunggu selamanya agar tenaga itu tersedia untuknya,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Valera yang juga menaungi Jorge Martin, mengatakan bahwa semua opsi baru akan terbuka mulai musim 2027.
“Ada kontrak hingga 2026. Semua skenario yang mungkin berlaku mulai musim 2027 dan seterusnya,” tambahnya.
Secara hukum, kontraknya mungkin masih berlaku hingga dua musim ke depan. Tapi seperti yang sudah terjadi di masa lalu, bukan hal mustahil bagi seorang pembalap untuk “membeli diri” keluar dari kontrak demi karier jangka panjang, Marc Marquez adalah contohnya.
Jika benar Honda berhasil memikat Pedro Acosta, ini bisa menjadi salah satu transfer terbesar dalam sejarah MotoGP modern. (Yuka/Contrib/NM)
