Semarang (naikmotor) Tadi malam, Minggu (15/2) seluruh rombongan Indonesia Off-road Expedition (IOX) – Java 2015 dijamu makan malam oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Dan hari ini mereka meneruskan sisa perjalanan di hari ke-10.
Menurut Teddy Wibowo, komandan IOX-Java 2015 Dirtbike, total perjalanan yang mereka tempuh hingga hari ke-9 sudah mencapai 874 km. “Dan sepengetahuan saya, ini event IOX yang paling full off-road nya. Sampai H-9, kita masih fight di jalur, without a day off,” jelasnya.
Sejak H-7 dari Purwokerto-Kwali dan finish di Banjarnegara, rombongan bisa menemukan jalur yang menyenangkan, trek yang menantang disertai pemandangan yang indah juga cuaca bersahabat. Jarak Purwokerto – Banjarnegara hanya 92 km disertai obstacle yang technical namun tidak menyulitkan.
”Kita baru menemukan tempat istirahat yang nyaman dan bisa tidur nyenyak karena di akhir perjalanan H-7 dijamu rekan plus menginap gratis di Pikas Resort (water rafting),” ujar pembesut KTM ini.
Hari kedelapan,dari Banjarnegara rombongan dirtbike memilih rute Dieng-Sukorejo-Boja dan finish serta regroup dengan rombongan mobil di basecamp 8 Kendal.
Jarak tempuhnya 130km dengan kembali disuguhi trek yang mengundang hasrat memacu tunggangan, alam indah serta udara sejuk.”Apalagi ketika masuk kawasan Cagar Alam Pringombo. Kita bisa menikmati duren di Desa Boja dan suasana alam yang menyegarkan,” sebut Teddy lagi.
Finish di BC8, Petak 26 – Kendal, keesokan harinya (H-9) mereka bersiap menempuh Boja-Mijen-Ngalian dan BSB. Trek hutan karet dan hutan jati yang super technical dan sangat licin. Prediksi waktu dua jam untuk jarak tempuh hanya 20 km ternyata bisa empat jam untuk kemudian finish di Semarang.
“Lumayan,kita bisa beristirahat setengah hari setelah delapan hari fight di jalur. Hari ini, tujuan kita adalah Basecamp 10 di Ungaran.Masih ada 7 hari lagi untuk finish di Surabaya” jelas Teddy. (Arif/nm)