Penguji memiliki tinggi badan 180 cm dan berat 63 kg. Posisi berkendara terasa cukup nyaman dengan tinggi jok 74.2 cm. Masih sangat ideal bagi pengendara bertinggi badan di bawah 170 cm.
Dalam sesi test ride, ICON e: ini menawarkan pengalaman berkendara yang stabil. Dengan bobot ringannya yaitu 89 kg, memberikan kemampuan bermanuver yang lincah, terutama saat melintasi lintasan zig-zag.
Dipengaruhi juga dengan penempatan baterai di bawah dek, sehingga pusat gravitasi motor menjadi rendah. Membuat pengendara lebih percaya diri bermanuver ke kanan dan kiri.
Untuk performa, akselerasi yang dikeluarkan masih kurang bertenaga. Pada mode ECON, peningkatan menuju top speed masih terasa cukup lama dan power yang dihasilkan agak kosong saat dijajal di trek lurus. Hal ini wajar mengingat mode ECON memang ditujukan untuk menghemat baterai.
Namun sedikit meningkat saat berpindah ke mode berkendara standar STD atau standar, tenaga yang dikeluarkan jadi lebih cepat. Peningkatan kecepatan pun juga bertambah sedikit lebih cepat dibanding mode ECON.
Saat diuji melintasi genangan air buatan setinggi sekitar 20 cm, skuter listrik ini menunjukkan kinerja yang optimal. Berkat posisi dek yang tinggi, air tidak mencapai area dek atau komponen kelistrikan, memastikan motor tetap aman digunakan di jalanan basah.
