“Saya berjalan tanpa sepatu, itu indah. Karena Saya mulai melambat dan melambat dan melambat, hingga saya mulai menjalani dunia dengan perlahan, menghargai detail kehidupan,” ungkapnya.
“Kami hanya memiliki keinginan untuk melengkapi persatuan dengan Tuhan, dan ini adalah cara kami berdoa dan berjalan,” ujarnya lebih lanjut.
Axel Pons, putra dari Juara Dunia 250cc 2 kali Sito Pons, memulai debutnya di kelas Kejuaraan Dunia 125 pada tahun 2008 dengan tiga kali mengikuti wildcard dan pada tahun 2009 melakukan debut penuhnya di Kejuaraan Dunia untuk Tim Pepe World Pons WRB 250.
Pada tahun 2010 ia melangkah ke kelas Moto2 baru, membalap untuk tim ayahnya dengan Pons Kalex. Pada tahun 2014, Pons beralih dari tim yang dikelola keluarganya ke Tim AGR dan melihat peningkatan hasil, yang menyebabkan perpanjangan kontraknya untuk tahun 2015 dan 2016. Pada tahun 2017, Pons pindah ke RW Racing GP saat tim tersebut naik ke kelas menengah.
Raihan klasemen terbaiknya posisi ke-16 Moto2 2016. Finis ke-6 Moto2 putaran Italia di Moto2 2016.
Ia pernah bersaing dengan Marc Marquez. Pada Moto2 2012 ketika Marc Marquez Juara Dunia, Pons berada di posisi ke-24. (Afid/nm)