Buriram (naikmotor) – Pembalap tuan rumah, Apiwat Wongthananon Yamaha Thailand Racing Team bertekad juara di kandang sekaligus memecahkan rekor lap sirkuit Chang, Buriram di ajang ARRC seri kedua. Dari hasil latihan, Apiwat sudah memperlihatkan keperkasaaanya dengan meraih waktu tercepat sekaligus memecahkan rekor waktu tercepat.
Kepada NaikMotor.com, Apiwat sebelum mengikuti sesi latihan pagi tadi, Jumat (6/5/2016) mengatakan, sangat mengenal betul karakter sirkuit hingga menjadikannya optimis mampu meraih juara bersama R25 andalannya seperti halnya di seri perdana Johor.
” Saya paham betul semua tikungan di Chang ini. Soal spesifikasi motor sama saja dengan seri sebelumnya tidak ada part baru. Tahun lalu best record 1.56,9 detik, saya ingin bisa memecahkan rekornya dengan 1.55 detik,” ujar Apiwat yang tahun lalu masih membela AP Honda Racing Thaialnd.
Soal pemasangan slipper clutch yang banyak digunakan pembalap lain, Apiwat mengatakan tidak suka memakainya.” Motor 250cc tidak terlalu cepat, jadi tidak terlalu penting memasangnya,” sebut pemimpin klasemen di kelas AP250 dengan angka 50 ini.
Dan ucapannya terbukti.Di sesi latihan ketiga, Apiwat bisa mencatat waktu terbaik 1.55,089 lebih cepat dari dua latihan sebelumnya. Hanya Apiwat yang sanggup membukukan waktu 1.55 detik di kelas ini, dan hanya bisa diikuti dibelakangnya oleh rekan setimnya dari Yamaha Thailand Racing di kisaran 1.56 detik.
Pada FP1 sebelumnya, Apiwat membuat waktu 1.57,552 menjadikannya sebagai pencatat waktu tercepat dan di FP2 menuai waktu 1.57,090 detik di posisi kedua di bawah rekan setimnya Anupab Sarmoon yang mencetak 1.56,846 detik.
Sementara dua pembalap andalan Yamaha Racing Indonesia, Galang Hendra Pratama mencatat waktu 1.57,075 dan mendudukannya di posisi ketujuh, disusul Rey Ratukore di urutan kedelapan dengan torehan waktu 1.57,835 detik di sesi ketiga. (Arif/nm)
