Ia langsung menjauh dan memanggil tim marshal untuk membantu memadamkan api dengan APAR yang tersedia.
Sayangnya, Marquez menganggap tim marshal dan APAR yang ada di Mandalika kurang tepat dan belum membantu meredakan api di motor Ducati-nya.
Mengutip Crash.net, ia mengatakan kerusakan pada GP23 miliknya diperparah oleh fakta bahwa petugas tidak memiliki alat pemadam kebakaran yang tepat untuk menangani kebakaran itu.
“Tentu saja ada suara keras di motor dan mesinnya juga mati,” kata Marquez saat ditanya tentang kegagalan tersebut.
“Tapi begitu lihat asap putih, langsung saya cek dan saya menyayangkan APAR yang ada di sini tidak sesuai. Alhasil kerusakan di motor saya lumayan menyeluruh, bahkan hingga bagian remnya juga,” ungkapnya.