NaikMotor – Ikatan Motor Indonesia (IMI) mengenalkan sustainability dalam olahraga bermotor, lewat seminar yang digelar di Ohlins Cikini pada (25/09/24). Mengajak perubahan untuk kesadaran lingkungan dan berikan pengaruh yang lebih baik.
IMI yang merupakan organisasi induk dari olahraga bermotor di Indonesia, mencangkup berbagai kejuaraan balap mobil dan sepeda motor. Kehadiran IMI juga sebagai wadah yang berdiri langsung dalam federasi FIM Asia.
Sesuai dengan asas yang dibawa dengan FIM, IMI turut menjadi bagian dalam kepedulian
terhadap lingkungan dan keberlanjutan dalam penyelenggaran ajang balap. Lestarijono Abimanyu dari IMI Pusat juga FIM Steward Official Licence Sustainability, menerangkan hal tersebut.
“Kami dari IMI tentu ingin mengenalkan sebuah inovasi yang baik dalam dunia olahraga di Indonesia. Karena selama ini yang kita lihat, para penyelenggara hanya fokus pada balapannya, sedangkan masalah lingkungan dan berkelanjutan masih sangat ketinggalan. Hal tersebut yang mendorong kami untuk dapat lebih meningkatkan dari sekarang,” ungkap Abimanyu diwawancarai pada acara tersebut.
Seminar yang mengangkat tema “Sustainability in Motorsport”, mengundang FIM Director of the International Sustainability Commission Kattia Juarez Dubon sebagai pembicara utama.
Kehadiran Kattia sendiri, memberikan presentasi mengenai pemanfaatan sumber daya semaksimal mungkin, namun tidak merusak. Menjelaskan berbagai cara untuk menjaga sebuah event olahraga bermotor, bukan hanya sekedar hiburan saja.