Jakarta (naikmotor) – Pembalap Federal Oil Gresini Moto2 berkesempatan bertandang ke Jakarta. NaikMotor.com mengajaknya berbincang diantara agenda acara yang padat.
PT Federal Karyatama, sebagai produsen Federal Oil sengaja mengundang Lowes untuk menggelar acara ‘Meet & Greet’ pada Minggu (1/5/2016) di Rolling Stone Cafe, Kemang. Sebelum menuju lokasi acara rider asal Inggris terlebih dahulu meninjau pabrik Federal Oil di Pulogadung dilanjutkan touring keliling Jakarta menuju outlet Federal Oil, Eka Motor di Lenteng Agung dan dilanjutkan ke Kemang.
Rider yang pernah merasakan juara World Supersport 2013 ini menggeber replika motor Federal Oil Gresini Moto2 bersama pembalap lokal Joseph Kevin dan beberapa jurnalis. Saat ini Lowes sedang memimpin klasemen pembalap Moto2 2016 dengan 72 poin. Hasil dua kali podium kedua dan sekali menang di Jerez.
Selepas ‘Meet & Greet’, Lowes melayani berbincang santai dengan NaikMotor.com. Dibumbui dengan candaan yang langsung disambut tawa, namun juga menjawab serius beberapa pertanyaan.
“Saya optimis akan mampu merebut gelar juara dunia Moto2 2016. Tim yang kuat serta performa motor mumpuni menjadi keyakinan saya. Meskipun balapan masih 14 seri lagi sehingga konsistensi raihan yang telah baik ini harus terus dipertahankan,” terangan Lowes mengakui Sirkuit Phillip Island adalah idolanya.
Ia juga bercerita gaya sliding saat melahap tikungan yang dinilai mengagumkan dan menghibur. Dengan gaya seperti itu, Lowes mampu menjaga kecepatannya saat melibas tikungan agar tetap cepat. Hasilnya selama empat seri selalu berada start barisan terdepan.
Lowes mengaku gaya tersebut muncul dengan sendirinya. “Setting motor yang tepat dengaan chassis Kalex mampu menambah keyakinan saya bisa mengoptimalkan kemampuan teknik dan performa motor itu sendiri,” ujarnya sambil membandingkan chassis Speed-Up yang digunakannya pada musim balap tahun lalu.
Rider bernomor #22 ini juga menyinggung winglet yang sedang banyak dibicarakan. Lowes mengaku kurang setuju penggunaan sayap aerodinamika ini pasalnya cukup berbahaya terutama di Moto2 yang balapannya sangat kompetitif. “Winglet bahannya dari fiberglas, jika terkena tubuh saat balapan bakal bisa mencederai,” terangnya.
Hal lain yang diungkapnya cukup serius adalah persiapan menuju MotoGP. Sam Lowes kemungkinan akan mendapatkan satu kursi di Aprilia MotoGP. Debut perdana untuk tes rencananya akan dilakukan pada Juni 2016.
Untuk pertamakalinya Sam Lowes berkunjung ke Indonesia dan merasakan langsung padatnya lalu lintas Jakarta. Pasalnya Lowes melakukan riding dan betapa kagetnya dia saat bertemu pengendara sepeda motor yang melawan arus.
“Jakarta memiliki cuaca yang panas dan lalu lintas padat, namun ada crazy bike (biker gila) yang melawan arus,” selorohnya. (Wl/nm)
