Pulse menawarkan empat mode berkendara (Normal, ECO, Rain, dan Sport+) sedangkan dual purpose Origin menawarkan enam (Normal, ECO, Rain, Sport, Off-road, dan Off-road+). Masing-masing menawarkan tingkat respons throttle dan kontrol traksi yang berbeda.
Kedua model menawarkan kombinasi regenerasi aktif dan pasif. Regenerasi pasif menggunakan momentum sepeda motor saat melepaskan throttle untuk mengembalikan sebagian daya ke baterai. Regen aktif dapat memperoleh kembali tenaga yang lebih besar dengan memutar throttle ke depan.
Can-Am mengklaim output puncak 47 daya kuda dan torsi dari motor listrik sebesar 71.8 Nm. Kedua model mengklaim kecepatan tertinggi 128,7 km per jam. Pulse mengklaim waktu 0-60 dalam 3,8 detik, tetapi Origin, dengan bobot lebih berat, roda lebih besar, dan ban dual-sport mengklaim waktu 4,3 detik.
Tenaga disalurkan ke roda belakang melalui kotak rantai tertutup yang juga berfungsi sebagai lengan ayun satu sisi. Dengan pelumasan oli dan penegang rantai otomatis, Can-Am mengklaim kotak rantai menghasilkan lebih sedikit kebisingan dan memerlukan lebih sedikit perawatan.
Baterai lithium-ion terintegrasi berkapasitas 8,9 kWh. Origin mengklaim jarak tempuh 90 mil dalam kota dan 71 mil jika digabungkan dengan berkendara di jalan raya. Sedangkan Pulse lebih jauh lagi. Mengklaim jarak tempuh penggunaan dalam kota hingga 160km.