Di kategori motor terbagi dalam kelas M1 untuk motor di bawah 250cc, M2 (251 cc -700cc) dan M3 (701 cc up). Ada tujuh pereli Indonesia yang ikut selain dari Jepang, Singapura dan Malaysia dengan menggunakan Honda CRF250 Rally, KTM, Husqvarna dan sebagainya.
Uniknya, ada tiga peserta dari Jepang yang turun di kelas M1 menggnakan dua Honda Super Cub 90 dan satu unit Hunter Cub. Mereka adalah Daiki Goto #17 dari Team Super Cub Japan Yotsuba Motorcycle, Michiaki Tani #19 Garage Gain serta Seiji Kumada #8 dari Team Japan. Berbeda dengan peserta lainnya, motor mereka pun masih terlihat standar tanpa modifikasi seperti ban, hanya dipasangi alat navigasi. Epic!
Salah satu yang menonjol adalah Daiki Goto di mana pada leg pertama dia tampil mengejutkan dengan menempati posisi kelima meski start dari urutan ke-15. “Saat pertama kali berkompetisi, saya tidak menyangka SS akan sesulit itu. Setting lapangan adalah sesuatu yang tidak mungkin dilakukan di Jepang. Permukaan jalan terkadang mulus, kadang bergelombang serta tanah liat merah yang keras. Ada pantulan kuat dari matahari dan bahkan dengan kecepatan sebuah Cub, sangat sulit untuk melihat jalur yang benar untuk dilalui,”sebut pembesut Super Cub 90cc.
Goto juga menambahkan, ia memanfaatkan alan tanah lurus sepanjang 10 km untuk memacu kecepatannya sampai 80 km/jam dengan nyaman. “Kecepatan yang lamban akan menyulitkan penyelesaian stage tepat waktu.”