“Saat saya melaju di belakangnya, saya melihat ban belakangnya tak berasap. Dia sangat baik di sirkuit. Pada beberapa hari di MotoGP Inggris ini dia tidak terkalahkan.” tambah pembalap nomor 93 itu.
Marquez sendiri mengaku cukup puas dengan performanya saat sesi Race kemarin. Ia mampu finis di posisi keempat, padahal ia memulai balapan pada posisi ketujuh di grid.
“Kami menemukan sesuatu yang berguna saat sesi Warm Up, itulah sebabnya saya mampu menjaga kecepatan di awal balapan. Hal ini benar-benar mengejutkan saya,” ungkap kakak Alex Marquez itu.
“Saya merasa memiliki performa baik saat balapan dan saya menerima hasil akhir tersebut. Apalagi dengan bayang-bayang kejadian terjatuh di hari Sabtu yang masih ada di kepala saya. Tanpa terjatuh sehari sebelumnya, mendapatkan podium bisa saja mungkin terjadi atau bahkan ada crash lainnya. Siapa yang tahu?” jelasnya.
“Sebelum saya menyalip Aleix (Espargaro), saya berusaha keras selama tiga hingga empat lap untuk membuka celah. Kemudian saya lebih banyak bertahan untuk menjaga tidak disalip pembalap di belakang daripada mengejar Pecco. Dengan mental yang tinggi, saya bertekad tidak akan membuat dua kesalahan dengan cara yang sama. Saya ingin menyelesaikan dan membawa perasaan yang baik ke Austria nanti.” tutup Marquez. (Yuka/Contrib/NM)
