Jakarta (naikmotor) – Srikandi 5, sebuah team yang terdiri dari beberapa orang wanita Indonesia yang memiliki kesamaan visi dan misi untuk mengangkat harkat dan martabat wanita Indonesia, menggelar akan seminar dalam memperingati Hari Kartini 21 April.
Seminar aksi sosial tentang kepedulian terhadap keselamatan wanita Indonesia pengendara sepeda motor di jalan raya dengan mengambil tema utama “AYO SELAMATKAN PEREMPUAN INDONESIA”. Seminar ini diadakan bertepatan pada Hari Kartini, 21 April 2016, bertempat di Bangi Kopi Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Banyaknya pandangan dan anggapan negatif terhadap wanita Indonesia yang mengendarai sepeda motor di jalan raya berupa meme dan karikatur pada media sosial membuat Srikandi 5 tergerak untuk meluruskan hal tersebut.
Seminar ini akan diisi oleh para narasumber yang sangat kompeten di bidangnya, terutama mengenai pentingnya keselamatan di jalan raya, dan perlunya peningkatan keterampilan berkendara untuk bisa berkendara dengan baik di jalan raya.
Para narasumber yang akan dihadirkan di antaranya berasal dari Komunitas Jarak Aman ( Jaringan Aksi Keselamatan Jalan ) dan JDDC ( Jakarta Defensive Driving Consulting ) sebagai pihak yang akan menyampaikan materi dan pemaparan seminar.
Seminar ini juga akan diisi dengan materi kecantikan wanita Indonesia / Beauty Class yang akan disampaikan oleh Sari Ayu Martha Tilaar Kegiatan ini diselenggarakan dengan dukungan dari Adira GetHomeSafely, Sari Ayu Martha Tilaar, Contin MotoSport, dan RC MotoGarage.
Dalam seminar ini, Srikandi 5 mengundang para perempuan Indonesia yang secara aktif berkendara sepeda motor dari kalangan masyarakat umum, beberapa wanita perwakilan club dan komunitas, jurnalis dari media massa dan juga pihak-pihak yang memiliki kepedulian sama.
Srikandi 5 sebagai inisiator kegiatan ini memiliki harapan agar seminar hari ini bisa menjadi inspirasi, sekaligus menjadi titik utama untuk sebuah deklarasi tentang aksi sosial yang dikerjakan secara sistematis dan berkesinambungan untuk semakin menumbuhkan rasa peduli terhadap keselamatan para pengendara di jalan raya pada umumnya, dan khususnya juga untuk para perempuan Indonesia. (rls/NM)