“Saya tidak punya ekspektasi apa pun sebelum ini, sepanjang hari waktu tempuhnya mendekati 1 hingga 1,5 detik, bagi saya itu bagus. Bayangkan jika saya melaju setengah detik lebih cepat, saya masuk sepuluh besar, sungguh gila untuk memikirkannya,” katanya.
Di luar trek, Acosta juga terkejut dengan banyaknya minat terhadap dirinya setelah promosi ke tim penuh yang didukung KTM.
“Saya melihat berapa banyak orang dari pabrik sana yang masuk ke dalam kotak. Itu memberi saya banyak pemahaman tentang motor MotoGP dan bagaimana tim bekerja, setiap kali saya pergi ke trek, saya memiliki 20 orang yang mendengarkan komentar saya. Motornya luar biasa, mereka punya motor yang luar biasa untuk tahun depan.” (Afid/nm)
