Semntara Pedro Acosta yang berusia 19 tahun, telah berhasil meraih gelar juara Moto3™ dan Moto2™ dalam tiga tahun kompetisi dan kini naik ke kelas utama. 2024 akan menjadi tahun pertamanya merasakan tuntutan dan kompleksitas teknis MotoGP™ dan langkah awal menuju karier yang benar-benar spektakuler.
“Jika saya memikirkan karier dan perjalanan saya sejauh ini, maka itu cukup bagus!. Senang rasanya mempunyai kesempatan untuk bergabung dengan tim pabrikan di musim pertama saya. Juga menyenangkan untuk mengatakan bahwa saya memenangkan dua gelar dalam tiga tahun dan masuk tim pabrikan di musim pertama saya di MotoGP. Saya akan mencoba menikmati tes di Malaysia dan mencoba mendapatkan pengalaman sebanyak yang saya bisa untuk merasakan dan menjadi kompetitif di awal musim. Tetapi selama itu kami juga perlu mengambil pengalaman balapan untuk berkembang selangkah demi selangkah,” sebut Acosta.
Tim Red Bull GASGAS Tech3 kembali dipimpin oleh Nicolas Goyon, untuk musim kedua berturut-turut. Selain itu mereka mendapat dukungan dari orang-orang seperti Pol Espargaro sebagai pembalap penguji dan peran kelompok mitra serta pemasok setia tim.
“Pada tahun 2023 kami mengalami banyak perubahan. Kami memiliki format Sprint baru dan struktur tim baru, tetapi ini berarti kami sudah siap untuk musim mendatang. Augusto kuat untuk musim rookie-nya. Tentu saja, kita semua berharap dia bisa berkembang di tahun 2024. Bagi saya, line-up Red Bull GASGAS Tech3 2024 akan semakin dekat dengan para penggemarnya. Kedua pembalap tersebut masih muda, dan kami tahu ini adalah target utama GASGAS,” ungkap Nicolas Goyon. (Alvito/Prob/NM)