Fantic mengatakan bahwa bobot Motard-EV tidak lebih dari 95 kilogram, seperti sepeda motor trail dua tak 50cc. Motard-EV seharusnya dikategorikan sebagai moped, jadi diharapkan output tenaga yang kecil untuk memenuhi kebutuhan pengendara pemula.
Pada tulisan ini, penting untuk dicatat bahwa Fantic Motard-EV hanyalah sebuah prototipe. Bisa dibayangkan bahwa model seperti ini masih perlu menjalani banyak pengujian untuk mempertahankan konstruksi ringan dan performa yang baik.
Meski demikian, Fantic sudah tidak asing lagi dengan dunia mobilitas listrik, seperti yang telah kita bahas tentang sejumlah penawaran listriknya di masa lalu. Seperti Issimo yang cepat berubah dari konsep menjadi kenyataan, jadi ada kemungkinan besar Motard-EV akan segera diluncurkan ke publik.
Seperti halnya dengan sebagian besar inovasi listrik, Motard-EV diharapkan memiliki harga yang cukup premium jika diluncurkan. Sebagai referensi, Fantic Issimo 45, moped listrik berbantuan pedal dari merek tersebut. Membawa MSRP yang dibandrol sebesar 3.590 euro, atau setara dengan Rp.60 Jutaan. (Alvito/Contrib/NM)