Dari segi mesin, pabrikan sepeda motor asal Jepang itu tetap mempertahankan mesin 776cc parallel twin yang bertenaga 84 daya kuda pada 8.500 rpm dan torsi maksimal 78 Nm pada 6.800 rpm.
Namun, V-Strom 800 baru memiliki bobot 7kg lebih ringan dibandingkan DE. Karena roda depan yang lebih kecil, juga karena hilangnya beberapa komponen. Seperti pelindung tangan, pelindung bagian bawah, dan rangka baja yang didesain ulang.
Terbukti bahwa sebagian besar elemen utama Suzuki V-Strom 800DE, seperti layar TFT, juga telah dibawa ke model ini. Sifat entry-levelnya tercermin dari cat monokromatik dan tidak adanya grafis.
Dari segi performa, V-Strom 800 2024 terbukti sedikit lebih cepat. Dengan kecepatan tertinggi 192 kilometer per jam dibandingkan model sebelumnya yang mencapai 190 kilometer per jam. Berkat aerodinamis yang sedikit dioptimalkan.
Meskipun harga pasti Suzuki V-Strom 800 baru akan diumumkan, diperkirakan harganya akan jauh lebih murah daripada DE, sekitar Rp 188 Jutaan untuk pasar Eropa. Mungkin kedatangannya diharapkan pada akhir tahun 2023 atau awal tahun 2024. (Alvito/Contrib/NM)