NaikMotor – Kebijakan pemerintah untuk mendorong akselerasi pengembangan ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) di tanah air didorong oleh komitmen kuat.
Indonesia berperan aktif dalam dalam upaya mencapai mitigasi emisi global, antisipasi adanya perubahan iklim dan mencapai Net Zero Emission di tahun 2060.
Pemerintah menargetkan, pada tahun 2030, produksi KBLBB dapat mencapai 600 ribu unit untuk roda empat atau lebih, serta 2,45 juta unit untuk roda dua.
Hal ini dapat terwujud dengan ekosistem kendaraan listrik yang semakin berkembang. Ekosistem tersebut melibatkan para pemangku kepentingan yang meliputi industri otomotif, produsen baterai, dan konsumen.
“Kemenperin optimis penggunaan kendaraan listrik menggantikan bahan bakar fosil mampu mengurangi emisi CO2,” ujar Jubir Kemenperin Febri Hendri Antoni Arif.
Beberapa program yang dijalankan pemerintah untuk mengakselerasi adopsi kendaraan listrik di antaranya melalui bantuan pembelian KBLBB roda dua. Ditambah program-program pendukung industri pengembangan dan perluasan fasilitas produksi EV di Indonesia.