Jakarta (naikmotor) – Penampilan perdana Ducati Scrambler Sixty2 di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2016 mampu menarik perhatian. Sixty2 awalnya disebut sebagai Scrambler 400, versi entry level bagi Scrambler 800 yang popular, karena kemiripannya, kecuali kapasitas mesin yang berbeda.
Ducati Scrambler Sixty2 bermesin L-twin 399cc, 2 katup per silinder dan distribusi Desmodromic. Mesin menghasilkan 41 daya kuda pada 8.750rpm dan torsi 34,6 Nm pada 8.000rpm dengan 6 percepatan.
Sixty2 dihadirkan dengan membawa inspirasi dari kultur jalanan anak muda, skateboard, jajanan kaki lima, musik pop dan sebagainya pada 1962, ketika Ducati Scrambler pertama kali diluncurkan. Itulah ikon pop yang menjiwai Scrambler.
Fitur penting pada scrambler 167 kg kosong tersebut adalah rangka trellis, tangki baja 14L, garpu Showa 41mm, swingarm pipa baja, dan rem cakram pada kedua roda.
Dihadirkan Oleh PT Garansindo Euro Sports dengan harga Rp 199 juta (of the road/OFR). Sedangkan versi Scrambler 800 dan Icon dibanderol Rp 299 juta, varian classic dan urban Rp 359 juta serta moel paling spesial Throttle Rp 379 juta (semua harga OFR).
“Scrambler merupakan produk ikonik Ducati yang saat ini sedang naik daun dan saat ini bisa dimiliki di Indonesia. harga tersebut hanya selama IIMS 2016, setelah itu akan ada kenaikan 10 persen,” terang Muhammad Al Abdullah, CEO Garansindo Group. (Yudistira/nm)