Tekanan Angin Ban Kurang
Tekanan angin yang tidak mencukupi menyebabkan mesin bekerja lebih keras, yang akhirnya menyebabkan peningkatan konsumsi bahan bakar. Oleh karena itu, penting secara teratur memeriksa tekanan ban dan memastikan sesuai dengan rekomendasi pabrik.
Busi yang Lemah
Busi yang tidak layak menyebabkan kelemahan daya dan kurang tenaga pada sepeda motor. Pengendara akan cenderung menekan gas lebih kuat untuk akselerasi, yang akhirnya meningkatkan konsumsi bahan bakar. Oleh karena itu, pemeriksaan dan perawatan rutin sepeda motor sangat penting.
Rantai Motor Kendor atau Belt CVT Aus/Retak
Rantai motor kendor atau belt CVT melar dapat menyebabkan borosnya konsumsi bensin karena tarikan roda menjadi berat. Jika tidak diganti, risiko putusnya belt CVT juga meningkat, sehingga penting untuk mengganti yang baru.
Gaya Berkendara Buruk
Penggunaan bensin yang boros dapat disebabkan oleh gaya berkendara yang kurang baik. Jika sering melakukan akselerasi tiba-tiba dan menggeber-geber motor, konsumsi bahan bakar bisa meningkat secara signifikan.
Sub Department Head Technical Service PT Daya Adicipta Motora, Ade Rohman mengatakan, “Meski sepeda motor dalam kondisi prima, konsumsi bahan bakar yang efisien tidak akan bisa tercapai apabila tidak dibarengi dengan gaya berkendara yang baik. Untuk itu, penting agar gaya berkendara dilakukan dengan tenang dan santai guna mencapai efisiensi penggunaan bahan bakar yang lebih baik.” (Awang/Contrib/NM)
