Usai bertandang ke Kemenkop di Jl,Rasuna Said, rombongan bergerak menuju Kementrian Perhubungan yang disambut meriah oleh Menteri Budi Karya Sumadi dan jajaran pejabat DIrjen. Mereka mengemas acaranya melalui tema Konversi Skuter Listrik Karya Anak Bangsa Menuju Pasar Eropa.
“Kalau kita lihat motor putih ini ternyata motor listrik mungkin enggak dibayangkan tiu produk Indonesia, kita membayangkannya adalah produk-produk yang ada di mancanegara. Ternyata itu buatan Elders. Bisa masuk pasar Eropa yang memilki standar kualitas tinggi tentu menjadi hal yang luar biasa. Kreativitas UKM yang ada di Indonesia luar biasa, dan itu menjadi sebuah keahlian yang akan menjadi sebuah nilai tambah. Kita butuh kreasi out of the box seperti Elders sebuah UMKM yang mampu memproduksi satu produk untuk konversi kendaraan listrik yang dieskpor ke Swiss. Ini sebuah lompatan yang baik untuk menjadi skala industri,” ujar Menteri Budi Karya Sumadi.
Melihat perkembangan teknologi listrik, Vespa Club Indonesia turut mendukung program konservasi yang menjadi perhatiannya di bidang budaya. Hal ini diungkapkan VCI melalui vice president, Gunawan. “VCI adalah ‘rumah bersama’ para pengguna Vespa dengan tujuan melestarikan Vespa dengan berbagai teknologinya. Seperti halnya konversi Vespa listrik. Selain itu, kami juga mendukung UMKM Indonesia sektor otomotif,”ungkapnya. (Arif/nm)
Elettrico Kit for Vespa (Large Frame Vespa PX, Sprint, Super,VBB)
Speedster V2 type 1 (Rp 35,000,000)
With Engine Controller AirDuct + Battery Tank
Battery Tank: Waterproof IPx4
Baterry : 72v 33 ah
Motor: 3Kw x Disc Brake
New Controller: 110a
Maximum Speed 80 – 85 Km/h
Maximum Range 90 Km on Eco Mode
Charging Time 3,5 Hours
