Resmi Pensiun Balapan, Ini Pesan M Fadli untuk Pembalap Muda

Jakarta (naikmotor) – M Fadli Immamuddin akhirnya resmi menyatakan mundur dari dunia balap akibat cedera kakinya yang tidak memungkinkan untuk kembali berkompetisi. Kini fokusnya mendidik pembalap muda Honda.

Kepastian gantung helm ayah dari Muhammad Ali Imamudin tersebut dikabarkan melalui akun facebook Astra Honda Racing Team, Senin (28/3/2016).

“Kabar sedih bagi fans M.Fadly dan masyarakat balap Indonesia. Pebalap ramah, sopan, bertalenta tinggi, rendah hati, tidak pelit ilmu, dan seabreg kelebihan ini akhirnya memutuskan gantung helm. Karena kondisinya tak lagi memungkinkan.”

M Fadli, penggemar skuter kelahiran 25 Juli 1985 silam, dalam akun instagramnya lalu menambahkan.”Tidak ada kata sedih. Karena memang sudah seperti itu racing linenya. Gantung helm akan terjadi cepat atau lambat dan memang seorang atlet akan dimakan oleh umur. Alhamdulillah selama 15 tahun sudah merasakan indahnya di atas lintasan yang saya bukan waktu yang sebentar, dan sudah saatnya regenrasi buat pembalap muda Indonesia yang dinamis dan harus tetap berjalan. Terima kasih Indonesian racing yang sudah mensupport saya selama 15 tahun berkarier mulai dari balap vespa sampai saat ini. Semangat buat Indonesian rider! Dan tidak lupa saya saya mau mengucapkan terima kasih kpeada AHM yang masih memberikan saya kesempatan untuk berkontribusi dalam team.”

Setelah berkutat dengan cedera kaki pasca insiden ARRC Sentul Juni 2015 lalu, kondisi M Fadli sekarang sudah lebih baik bahkan bisa naik motor. Tiap minggu Ia main motocross dan sepeda. “ Tapi, untuk kembali kompetisi, masih susah. Segala upaya sudah saya lakukan,” ujar Fadli seperti yang dikutip dari akun AHRT.

Saat dikonfirmasi soal pengunduran dirinya dari dunia balap, M Fadli mengatakan hal ini diambil setelah semua usaha telah dilakukan baik oleh dirinya, dokter, Honda dan keluarga.” Iya, setelah semua usaha dilakukan, ini yang terbaik.Jadi, karena sudah usaha, enggak ada lagi yang disesalkan,” sebut mantan juara Asia kelas Underbone 2004.

“Dont go left or go right in sahara.Jadi intinya fokus pada tujuan. Just do it.Simple. Setiap orang punya tujuan, entah dia mau jadi pembalap profesional atau yang lainnya. Intinya, fokus pada tujuan,” pesannya untuk para pembalap muda.

Kini, M Fadli, pemilik nomor 43 memiliki tugas baru sebagai komandan untuk mneggembleng para pembalap muda Honda melalui program Honda Racing School.Hal tersebut sudah dilakukannya pada putaran pertama yang dilangsungkan bersamaan dengan gelaran Indospeed Race Series (IRS) 2016 putaran perdana, (26-27/3/2016) kemarin di Sirkuit Sentul.

Terima kasih Fadli telah memberikan sumbangsih berharga tidak sekadar untuk dunia balap tapi juga kebanggaan bangsa Indonesia. (Arif/rls/nm)