“Desa Wisata Kampung Heritage Kajoetangan ini membuat saya sangat kagum. Semoga dengan masuknya Kampung Heritage Kajoetangan sebagai 75 desa wisata terbaik bisa membawa berkah dan menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja yang luas bagi masyarakat. Sehingga ekonomi masyarakat semakin bergerak,” kata Menparekraf Sandiaga.
Menparekraf Sandiaga bersama Walikota Malang, Sutiaji, serta jajaran dan Direktur Tata Kelola Destinasi Kemenparekraf/Baparekraf, Indra Ni Tua pun menyusuri Kampung Heritage dan menyambangi sejumlah daya tarik seperti Rumah Produksi Ontbijtkoek, Makam Mbah Hinggo, Rumah Mbah Ndut, hingga Pasar Talun.
Suasana kota antik sangat terasa ketika memasuki Kampung Kajoetangan yang berada di pusat Kota Malang, letaknya tidak jauh dari Balaikota dan Alun-alun Kota Malang. Di dalamnya terdapat deretan rumah berarsitektur kolonial Belanda dengan aksesoris, perabotan, yang biasa dijadikan spot berfoto para pengunjung. (Fernando/Contrib/NM)