Pembalap bernomor 54 itu mengakui kalau motor balap Superbike dan MotoGP sangat berbeda. “Motor MotoGP dan Superbike benar-benar berbeda. Superbike adalah motor yang lebih lunak, MotoGP sedikit lebih keras dan Anda harus lebih beradaptasi dengan motor ini. Ini hanya ujian bagi saya, saya hanya mencoba menikmatinya,” katanya.
Toprak juga mengakui, “Bagi saya, itu adalah tes yang sangat bagus karena ini adalah impian setiap pembalap muda: mengendarai motor MotoGP suatu hari nanti. Saya melakukannya, mengendarainya selama dua hari, dan saya menikmatinya. Sekarang saya kembali ke pekerjaan saya lagi, karena tahun ini Superbike adalah yang terpenting bagi saya, dan sekarang saya siap bertarung untuk kejuaraan lagi,” ungkapnya.
Tentang apakah setelah dua hari pengujian ini dia masih bermimpi untuk berada di MotoGP pada tahun 2024, Razgatlioglu menegaskan, “Ya, ini masih mimpi, tetapi kita akan melihat masa depan. Ini hanya tes dan saya juga memahami motor dan Yamaha untuk melihat potensinya. Dan kita akan melihat, sekarang saya tidak tahu.” (Afid/nm)