2. Mengatur Rute Jalan
Sore hari merupakan waktu terpadat ketika berkendara, karena hampir semua orang berburu waktu untuk bisa tiba di rumah dan berbuka bersama dengan keluarga. Maka dari itu, tentukan jalur yang bisa menjadi jalan pintas untuk mencapai rumah, karena kemungkinan jalan-jalan utama akan dipenuhi oleh pengendara lain dan kendara lain.
3. Menjaga Toleransi
Selain menahan haus dan lapar, menjaga emosi pun merupakan salah satu keutamaan dalam berpuasa. Kondisi di jalan raya yang penuh memungkinkan munculnya pengendara-pengendara dengan etika yang kurang baik dikarenakan ingin segera tiba di rumah. Pengendara yang baik harus menjaga emosi dan tidak terpancing oleh pengendara lain, dengan menjaga toleransi sesama pengendara akan mempermudah untuk mengatur emosi kita.
4. Istirahat Yang Cukup
Apabila sudah merasa kelelahan ketika berkendara dengan durasi yang lama sekitar 2 jam dikarenakan jarak jauh dan kondisi lalu lintas yang padat, sebaiknya beristirahat terlebih dahulu karena dalam keadaan puasa kondisi tubuh akan lebih terasa lemas.
Selain beberapa hal di atas pengendara pun harus tetap menggunakan perlengkapan berkendara yang baik dan benar untuk selalu #Cari_Aman dengan menggunakan helm, jaket, sarung tangan, celana panjang, dan sepatu untuk mengurangi dampak yang ditimbulkan seandainya kita mengalami kecelakaan. Selain itu, posisi berkendara yang baik juga akan mempengaruhi kenyamanan dan tingkat kelelahan yang kita rasakan ketika berkendara, tetap cari aman saat berkendara. (Rls/NM)