“Karena kita tahu kalau setiap pertengahan musim, para agen akan menghapus satu per satu Pembalap di kelas bawah. Maka keputusan itu menjadi hari terbesar dalam hidupku. Kesempatanku akhirnya tiba,” pungkasnya.
Quartararo di Moto3 pada 2015-2016, di posisi klasemen ke-10 dan 13, Moto2 2017-2018 ke-13 dan 10. Di tahun pertamanya di MotoGP 2019 meraih posisi ke-5 Petronas ke-5.
Pada 2019, Pembalap asal Perancis itu menjadi rookie terbaik dengan 100 poin, lebih banyak daripada Joan Mir. Kemudian Mir menjadi Juara Dunia 2020, Quartararo ke-8.
Tahun 2021, Quartararo pindah ke tim pabrikan Yamaha, dan menyusul Mir menjadi Juara Dunia MotoGP. Tahun 2022, Quartararo menjadi runner up di belakang Francesco Bagnaia. (Afid/nm)