Sebanyak 20 siswa dan siswi dididik untuk menjadi duta Safety Riding yang akan menyampaikan teori maupun skill berkendara sepeda motor. Para duta Safety Riding ini telah tersertifikasi dan mendapat pembinaan langsung dari para Instruktur Safety Riding Honda. Menjadi lokasi pertama dalam belajar safety riding di Provinsi Bali, Safety Riding Lab SMA Negeri Bali Mandara siap menerima ratusan siswa maupun masyarakat umum untuk belajar berkendara sepeda motor.
Ketua Yayasan AHM Ahmad Muhibbuddin menyampaikan Safety Riding Lab merupakan upaya berkelanjutan dalam mengampanyekan keselamatan berkendara kepada masyarakat luas yang sesuai dengan komitmen Sustainable Development Goal’s (SDG’s).
“Hingga pertengahan tahun ini, tercatat di empat Safety Riding Lab telah menerima sekitar 5.000 peserta didik. Kami berharap Safety Riding Lab yang kelima ini dapat terus memperkuat sinergi kami bagi negeri untuk membangun bangsa yang lebih baik, terutama dalam etika berlalu lintas,” Muhib.
Turut hadir meresmikan Safety Riding Lab pertama di Bali, Kepala Polisi Resort Buleleng AKBP I Made Dhanuardana SIK. Dia menyampaikan apresiasi kepada Yayasan AHM dalam kampanye berlalu lintas di wilayah Kabupaten Buleleng untuk menghadirkan masyarakat yang lebih taat terhadap lalu lintas.
“Kami menyambut baik dengan hadirnya fasilitas edukasi Safety Riding Lab di SMAN Bali Mandara wilayah kerja Polres Buleleng. Harapannya, fasilitas ini dapat memberikan dampak yang positif dalam kampanye keselamatan berlalu lintas di Kabupaten Buleleng dan sekitarnya,” ujar AKP Anton Suherman.
Sebelum di Bali, Yayasan AHM telah meresmikan Safety Riding Lab di SMK Mitra Industri MM2100 Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, pada tahun 2017. Setahun kemudian, dibangun Safety Riding Lab di SMK Walisongo Menes, Banten, diikuti SMK PABA Binjai, Sumatera Utara dan Safety Riding Lab SMK Muhammadiyah Kepanjen, Malang, Jawa Timur.