Sementara Sadikin Aksa selaku Wakil Ketua Umum Olahraga Sepeda Motor IMI mengatakan, FIM dan FIA telah melakukan kesepakatan bahwa nantinya semua sirkuit di dunia akan disatukan form pengajuan aplikasinya. “Nantinya setelah sirkuitnya diservis akan disamakan homologasi antara FIM dan FIA. Agak terlambat karena dari FIA menunggu catatan dari FIM apa saja yang harus diselesaikan, kemudian akan dilakukan homologasi ulang untuk mendapatkan persetujuan dari FIM dan FIA,” ujar Ikin.
Direktur Utama ITDC Ari Respati yakin event WSBK mampu menciptakan multiplier effect yang besar, mulai dari perputaran ekonomi, penyerapan tenaga kerja, hingga meningkatkan country branding untuk mengenalkan nama Indonesia dan khususnya Mandalika di mata dunia sebagai salah satu destinasi pariwisata terbaik.
“Kami siap menyambut masyarakat Indonesia maupun pecinta balap di Indonesia untuk datang ke The Mandalika. Bukan hanya untuk menonton langsung WSBK di Sirkuit kami, tapi juga untuk menikmati keindahan alam The Mandalika dan experience spot-spot pariwisata terbaik di kawasan kami ini,” tambah Ari. (Arif/nm)