“Kami perlu meningkatkan kemampuan laju motor; bila bisa tentunya akan menjadi langkah maju di sesi pemanasan. Pilihan ban juga di sisi lain masih menjadi pertanyaan besar,” sebut Diggia.
Sementara Enea Bastianini yang membubuhkan waktu 1:58,106 detik, dirinya mengakui mengalami kendala sejak latihan Sabtu pagi. “Laju motor dan time attack masih bagus. Nyaris langsung masuk ke sesi Q2, tapi tidak kejadian. Pada sesi latihan petang hari, kami melakukan langkah lebih baik di semua area sehingga bisa lebih cepat lagi,” ujar pengguna nomor 23 ini.
Menghadapi balapan MotoGP Silverstone 2022, Bastianini sudah sangat yakin dengan strategi menggeber motornya. “Saya merasa nyaman dan senang gunakan ban kompon lunak. Sempat terkendala sedikit dengan pilihan yang keras, ban yang tepat menjadi hal penting,” jelas Bastianini.
Di titel persaingan Juara Dunia MotoGP 2022, Enea Bastianini memiliki 105 poin berada di posisi 5. Sedangkan Fabio Di Giannantonio berada di posisi 20 dengan kepemilikan 18 poin. (rls/NM)
