Doha (naikmotor) – Duo pembalap Honda, Dani Pedrosa dan Marc Marquez belum tampil sangar di dua hari tes pramusim Qatar. Pada hari kedua, Pedrosa ungguli Marquez, namun hanya mampu finish di urutan tujuh.
Pembalap berusia 31 tahun itu tertinggal 0,421 detik di belakang Maverick Vinales yang jadi bintang di tes hari kedua dengan catatan waktu 1 menit 55,436 detik. Pedrosa mencoba beberapa setingan selama jalannya tesm untuk mendapatkan laju terbaik. Hasilnya tidak buruk, dalam 11 lap beruntun, ia mampu konsisten dengan catatan waktu 1 menit 57an detik, namun masih tertinggal dari laju pembalap terdepan.
“Kami sudah lebih baik ketimbang (tes) kemarin (Rabu), meskipun saya kesulitan untuk mendapatkan kecepatan terbaik di awal,” ucap Pedrosa di situs MotoGP.
Honda akhirnya melepas motor dengan sayap, seperti yang sudah dilakukan pabrikan lain, Yamaha. Menurut Pedrosa, hasilnya tidak buruk, hanya saja masih butuh banyak pengembangan karena motor bersayap tersebut merupakan prototipe. Perkembangan sedikit saja akan sangat membantu dalam balapan ketat yang menempatkan jarak pembalap kurang dari satu detik antara satu dan lainnya.
“Kami mencoba desain sayap untuk pertama kali, tentunya itu mengubah feeling kami, tapi sentuhan pertama (dengan sayap) berjalan baik. Ada hal positif dan negatif, tapi ini hanya merupakan prototype, saya kira kami harus mengubah beberapa hal untuk menyempurkanan aerodinamis,” lanjut pembalap berpostur mungil itu.
Jumat (4/3/2016) menjadi kesempatan terakhir bagi pembalap dan tim untuk berbenah dan mendapatkan setelan terbaik. Kompetisi MotoGP akan bergulir mulai 20 Maret mendatang, diawali seri Losail, Qatar. (Spy/nm)
