Irawan lebih lanjut menjelaskan seperti saat ditemui di PEVS 2022, (29/7/2022), “Nah saat berjalan, chip akan mengatur agar keluaran daya listrik lebih efisien. Sementara saat pengereman, maka chip akan mengatur agar regenerative braking lebih optimal.” Regenerative braking adalah proses ketika motor penggerak berubah menjadi generator pengisi listrik baterai saat proses pengereman.
“Tentunya, power train kendaraan listrik (hasil konversi) itu harus menggunakan produk atau yang kami supply. Agar fitur-fitur yang dibutuhkan seperti regenerative braking sesuai dengan konfigurasi chip Regen. Tersedia untuk 1.500 Watt atau lebih besar,” paparnya.
Tetapi Chip Regen ini belum dipasarkan untuk umum, Irawan menyatakan, “Kami baru mendistribusikan secara B to B. Belum lama kami menggandeng PT MAB, dalam sebuah MoU. Kemudian ada beberapa produsen dan bengkel konversi yang sedang menjajaki kerja sama, seperti Elders Garage. Pengguna langsung telah ada di Surabaya, kami di sana menggandeng NuJek (ojol) yang menggunakan sepeda motor hasil konversi.”