Ketika semuanya telah dipersiapkan untuk CT Scan 3D jelang GP Prancis, kami membuat keputusan untuk menjalani operasi terbaru. Menjalani operasi di Amerika Serikat sangat mengejutkan saya karena bagaimana mereka (tim dokter) telah merencanakan periode pra-operasi dan pasca-operasi. Ini sangat berbeda dengan di Spanyol. Masa pasca operasi sangat cepat, saya langsung dipulangkan, diizinkan terbang dan bisa pulang ke rumah.
Sebelum operasi, saya sangat bersemangat. Tetapi pada jam-jam setelahnya, saya justru merasakan keadaan yang lebih buruk karena rasa sakit yang luar biasa. Ini berlangsung selama 2-3 hari. Tetapi, perasaan ini bukan yang pertama kalinya karena saya sudah tahu bagaimana rasanya. Saya sadar bahwa rasa sakit itu adalah normal dan akan mereda nantinya.
Sekarang saya merasa cukup baik, tidak ada rasa sakit lagi. Lengan kanan saya masih belum bisa digerakkan dan saya terus melakukan latihan mobilitas pasif ringan. Saya merasa termotivasi, saya bersemangat untuk bisa segera pulih dan kembali berfungsi sebagaimana mestinya.
Perasaan saya saat ini adalah salah satunya harapan. Karena cara saya membalap dan berkompetisi, saya tidak melihat diri saya berada di atas motor untuk lebih lama lagi, mungkin satu atau dua tahun lagi. Setelah intervensi di Rochester, ada harapan bahwa saya bisa terus berkompetisi tanpa rasa sakit dan bisa bersenang-senang di atas motor.
Saat ini, meski saya memiliki banyak waktu luang, saya memiliki rencana di tiap harinya. Saya selalu bangun pagi dan berjalan kaki selama satu setengah jam. Lalu, saya menyibukkan diri untuk berkomunikasi dengan pihak tim dan keluarga saya. Sore harinya, saya melatih tubuh bagian bawah dan lengan kiri saya.
Saya katakan bahwa saya tidak sendirian di masa pemulihan ini. Saya didukung oleh orang-orang hebat, seperti Alex Criville, Alberto Puig, dan Mick Doohan. Mereka adalah orang-orang yang paling banyak menasihati saya dan saya berterima kasih atas dukungan mereka. Saya juga terinspirasi dari Rafael Nadal yang dalam kondisi tidak terbaiknya, ia mampu menjuarai Roland Garros.
Sebelum mengucapkan selamat tinggal, saya ingin mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya atas dukungan dari Anda semua. Saya berjanji akan melakukan semua yang saya bisa untuk kembali bersaing dan menikmati saat-saat indah bersama.”