Barcelona (naikmotor) — Pol Espargaro mengaku sedang gundah dengan situasinya saat ini. Pembalap berkebangsaan Spanyol tersebut mengungkapkan kekecewaannya pada Yamaha.
Rider Yamaha Tech 3 ini melontarkan kekesalan lantaran merasa tidak nyaman dengan motor Yamaha YZR-M1 untuk musim 2016. Namun sampai tes pramusim kedua, Yamaha tidak kunjung memberikan solusi. Saking kesalnya, pembalap asal Spanyol itu menyebut Yamaha hanya tidak tepati janji.
“Yamaha membuat banyak janji, tapi tidak dipenuhi oleh mereka. Musim lalu, Tech 3 bisa menggunakan lima mesin. Faktanya kami hanya dapat tiga mesin. Kami juga tidak memakai seamless gearbox. Jadi inikah perlakuan yang didapat seorang pembalap yang didukung tim pabrikan?,” tegas Pol menuturkan pada Motorsport.
“Saya tidak bisa bekerja dengan motor ini, dan kami telah melakukan ribuan hal berbeda. Satu-satunya cara menunggangi motor ini adalah seperti Jorge Lorenzo. Dalam hal itu, saya dan dia seperti hitam dan putih,” lanjutnya.
Munculnya kritik Pol muncul hanya beberapa hari setelah komentar pemilik Tech 3, Herve Poncharal yang menyebut sedang memonitor bakat dua pembalap Moto2, Alex Rins dan Johann Zarco. Ini merupakan sinyal perpisahan antara Pol dengan Yamaha. (Wl/nm)
