NaikMotor – Danilo Petrucci, mantan pembalap MotoGP, mengungkapkan kekesalannya pada MotoAmerica usai dirinya mengalami kecelakaan hebat pada Minggu (22/5/2022). Kekesalannya itu langsung direspons oleh pihak penyelenggara.
Kecelakaan ini terjadi saat Petrucci baru saja melewati garis finis di Virginia International Raceway dalam ajang MotoAmerica Medallia Superbike. Dalam lintasan lurus tersebut, ia berniat menghindari lawan yang ada di depannya.
Nahas, Petrucci justru keluar lintasan dan menabrak papan reklame di kecepatan 280 km/jam. Kecelakaan ini membuat pembalap Warhorse HSBK Racing Ducati NYC Team ini tersungkur sejauh 100 meter dan tentunya mengalami luka parah.
Luka yang ia dapatkan adalah memar, bentuk tangan tidak simetris, hingga luka yang menganga. Pembalap asal Italia ini lalu mengunggah foto luka-luka tersebut di akun Instagram pribadinya, @petrux9.
Dalam postingan tersebut, Petrucci mengungkapkan kekesalannya terhadap panitia perlombaan yang sangat lamban dalam memberikan pertolongan kala dirinya terjatuh. Bahkan, ketika dirinya sudah tergeletak selama 2 menit, ia justru bangkit dan berjalan sendiri ke tepian tanpa bantuan medis seorang pun.
Inilah yang membuat Petrucci marah besar terhadap pelayanan pihak panitia. Melihat protes tersebut, MotoAmerica langsung memberikan tanggapan terhadap pembalap 31 tahun tersebut.
Wayne Rainey selaku Presiden MotoAmerica, mengatakan bahwa pihaknya selalu memberikan pelayanan terbaik dan menyebut jika keselamatan seluruh pembalap adalah prioritas utamanya.
“Perhatian terhadap detail adalah yang terpenting dalam hal keamanan dan keselamatan pembalap adalah prioritas kami nomor satu,” kata Rainey dalam pernyataan resminya.
“Dalam delapan tahun balapan MotoAmerica, kami tidak pernah mengabaikan seorang pembalap pun yang cedera. Saya tidak punya apa-apa selain menghormati Danilo. Keselamatannya adalah yang terpenting. Kami tidak pernah merendahkan kecelakaan siapapun di sini,”
“Kami perlu sampai ke Danilo lebih cepat dan kami akan mempelajari insiden tersebut, serta akan membuat perubahan peraturan jika diperlukan.”
Lebih lanjut, Rainey berdalih bahwa pihaknya kesulitan melakukan penanganan kepada Petrucci lantaran masih ada pembalap lain yang melintas sangat kencang karena titik lokasinya berada setelah garis finis sehingga mobilitas Marshal terganggu.
“Petrucci berdiri dan berjalan dengan kekuatannya sendiri. Fenomena itu dengan cepat mengurangi keparahan respons. Kami berharap Danilo cepat sembuh agar kami bisa melihatnya kembali bertarung di Road America,” ujar Rainey. (Galih/Prob/NM)
