NaikMotor – MotoGP 2022 dikabarkan akan mulai melonggarkan aturan protokol kesehatan (prokes) Covid-19. Kabarnya, seri Le Mans di Prancis pada akhir pekan nanti akan jadi seri perdana MotoGP musim ini yang menerapkan kelonggaran prokes tersebut.
Sebelumnya, memang sudah ada banyak negara yang melonggarkan aturan prokes. Melihat fenomena ini, aturan tersebut sepertinya akan diterapkan juga ke MotoGP untuk alasan tertentu.
Sejauh ini, para pejabat diwajibkan membawa hasil negatif dari tes PCR untuk bisa masuk ke area paddock. Dan pada MotoGP Jerez pekan lalu, seluruh pengunjung tidak hanya diwajibkan untuk tes PCR, tetapi juga memberikan bukti sudah mendapat vaksinasi.
Dorna Sports selaku penyelenggara MotoGP, sepertinya mulai tertarik akan kebijakan tersebut. Namun, pihaknya masih harus berkoordinasi dengan pemerintah setempat agar rencana ini dapat terealisasi.
Dorna pun juga harus memastikan apakah kelonggaran prokes ini bisa dijalankan akhir pekan nanti di Le Mans saja atau juga di seri-seri selanjutnya, yakni di Mugello, Italia, pada 27-29 Mei mendatang.
Pasalnya, kebijakan ini akan merepotkan banyak pihak, termasuk kru tim dan pengunjung, jika di Prancis bisa mendapat kelonggaran, tetapi di Italia tidak mendapat izinnya. Yang pasti, Dorna ingin seluruh orang yang hadir langsung ke sirkuit tetap harus mengenakan masker di mana pun berada.
“Kami masih bernegosiasi agar Mugello nanti bisa membuka kemungkinan (kebijakan) tersebut. Jika berhasil, kami tidak akan meminta sertifikat vaksinasi untuk di Le Mans. Karena ini tidak masuk akal jika kebijakan ini diterapkan di Prancis, tetapi tidak terjadi di Italia,” kata salah seorang pejabat Dorna.
“Maksud kami adalah untuk menarik semua tindakan prokes Covid untuk Le Mans dan mempertahankan sistem ini sampai Oktober nanti.”
Dorna pun berharap kebijakan kelonggaran prokes di MotoGP ini bisa seragam dan terealisasi hingga seri akhir di 2022 ini. (Galih/Prob/NM)