BOGOR (naikmotor) — Persaingan di Scooter Grand Prix yang makin ketat, membuat para pembalap harus terus berupaya dan bekerja keras untuk menjadi yang terbaik di ajang balap scooter paling bergengsi.
Bram Prasetya, pembalap andalan Kutu Racing Team yang telah menjadi kampiun di kelas 4 Tak Scooter Grand Prix, kini harus berusaha lebih keras dalam mengendalikan tunggangan barunya yang dipersenjatai mesin 2 tak.
“Tuntutan dari tim yang mengharuskan Aku terus belajar dan terus belajar,” ungkap Pria asal jakarta.
Semangat pantang menyerah yang dimiliki Bapak 3 ini terlihat sejak melakukan sesi latihan di Sirkuit Karting Sentul. Menggunakan Kutu Excel 150 tahun 1991, Bram terus mencoba melibas lintasan sebanyak 6 putaran.
“Masih belajar menyesuaikan bawa 2 Tak, sesuai arahan dari Manager Tim untuk riset mesin 2 tak.” ujar Bram.
Pada seri perdana Scooter Grand Prix 2016 yang akan berlangsung 27-28 Februari di Sirkuit Karting Sentul, Bogor, Jawa Barat, Bram akan berjibaku di kelas FFA, Super FFA dan Scooter GP. (YA/ NM)