Head to Head Yamaha NMAX 155 vs Honda PCX 150

Jakarta (naikmotor.com) Produk global Yamaha Indonesia yang kedua ini siap mengaspal sebentar lagi untuk mengadang langkah Honda PCX 150.

Berdasarkan rilis Yamaha Motor Company, sebagai tahap awal NMAX akan diproduksi sebanyak 12.500 unit di pabrik YIMM Pulo Gadung, Jakarta, yang berarti perbulan ditargetkan 1.000-an unit.

Menurut petinggi Yamaha Indonesia, NMAX digadang-gadang dijual dibawah harga kompetitor, yakni 27,4 juta untuk varian ABS, sedangkan non-ABS dijual sekitar 23-24 jutaan.

Dengan harga dibawah Rp 30 jutaan, ini boleh dibilang ini merupakan pukulan telak bagi PCX 150 CBU yang dijual Rp 39 jutaan. Ditambah lagi, dari dimensi bodi, NMAX sedikit lebih gemuk dibandingkan PCX 150.

Dari segi kapasitas mesin NMAX lebih besar diharapkan lebih bertenaga dibandingkan kompetitor. NMAX sudah mengadopsi teknologi terbaru Blue Core dengan with Variable Valve Actuation (VVA). Kapasitas mesin Yamaha NMAX sebesar 155,1 cc, sementara kubikasi mesin PCX hanya 152,9 cc.

Dengan kapasitas mesin 155,1 cc, NMAX sanggup menyemburkan tenaga maksimum 11,1 kW pada 8.000 rpm dan torsi 14,4 Nm di 6.000 rpm. Sementara PCX 150 menuai tenaga maksimum 9,67 kW pada 8.500 rpm serta torsi maksimum 13,1 Nm di putaran 5.500 rpm

Jika dikomparasikan pada sektor lain, dimensi Yamaha NMAX sedikit lebih besar dengan tapak ban lebar.  Sebagi contoh, panjang NMAX 1,955 mm dan lebar 740 mm, serta tinggi 1,115 mm, sementara Honda PCX 150 memiliki panjang 1,917 mm, lebar 738 mm,  dan tinggi 1,094 mm.

Di bagian kaki-kaki, Yamaha NMAX punya ukuran tapak ban yang lebih lebar, yakni 110/70-13 depan dan belakang 130/70-13. Sedangkan ukuran ban Honda PCX 150  lebih ‘minimalis’ meski bervelg 14”, depan  90/90-14 dan belakang 100/90-14.

Ukuran ban lebar diperkuat sistem pengereman disk brake di kedua roda dengan anti lock brake system (ABS). Yamaha Indonesia kemungkinan besar menyodorkan dua varian, versi ABS dan non-ABS.(zr/NM)