NaikMotor – Komunitas Suzuki Thunder (KOSTER) Indonesia telah berdiri sejak 2005. Pada Perayaan 17 Tahun Koster Indonesia digelar tasyakuran hybrid, sederhana namun penuh makna.
Pada tasyakuran ini, Komunitas Suzuki Thunder Indonesia adakan sebuah acara yang beda dari perayaan sebelumnya. Jauh dari hingar bingar keramaian dan gelaran perayaan yang mewah.
Pada peringatan usia ke-17 tahun, KOSTER Indonesia ingin mengenang kembali perjalanannya, sekaligus juga mengenang para sahabat yang telah mendahului berpulang ke pangkuan Illahi.
Tidak hanya melibatkan para anggotanya, namun keluarga anggota yang sudah meninggal dunia pun diundang untuk sama-sama memperingati hari jadi KOSTER Indonesia. Pada kegiatan ini KOSTER Indonesia juga memberikan penghargaan serta bantuan santunan kepada keluarga para anggota yang telah lebih dahulu meninggal dunia.
Salah satu keluarga yang hadir adalah Yanti, yang merupakan istri dari Almarhum Wishnu Dewantoro anggota KOSTER Indonesia Korwil Tangerang Selatan. Yanti ditemani putrinya Gita. Dalam kesempatan itu, Reza, mewakili KOSTER Indonesia Korwil Tangsel menceritakan berbagai kenangan bersama Wishnu selama hidupnya.
“Beliau adalah sosok panutan bagi kami, Wishnu layaknya seorang Ayah asuh yang selalu mengingatkan kami untuk terus semangat menjaga kebersamaan di KOSTER Indonesia. Banyak kenangan kami baik saat Kopdar maupun Touring bersama Almarhum. Semoga Almarhum Wishnu Husnul khatimah, kami bangga pernah mengenal beliau,” ungkap Reza Agis Surya Putra.
Selain Almarhum Wishnu, ada beberapa lainnya anggota KOSTER Indonesia yang telah meninggal dunia salah satunya adalah Asfak. Memiliki Nomor Registrasi Anggota KI-0010, Asfak merupakan salah satu dari 13 pendiri KOSTER Indonesia.
Diungkapkan oleh Ragil dari KOSTER Indonesia Korwil Cileungsi, Asfak punya banyak jasa dan kenangan dalam membesarkan KOSTER Indonesia hingga ada di berbagai wilayah Nusantara.
“ Asfak merupakan salah satu sosok yang sangat berjasa pada perkembangan Komunitas Suzuki Thunder di Indonesia. Bisa dikatakan Almarhum adalah orang yang paling KOSTER banget,” ucap Ragil.
Dalam kegiatan tasyakuran tersebut, secara simbolik Ketua Umum KOSTER Indonesia Eep Saefullah, menyerahkan penghargaan dan juga bantuan santunan kepada masing-masing keluarga anggota KOSTER Indonesia yang telaheninggal dunia.
“Dalam kesempatan ini, kami ingin berbagi kebahagiaan dengan keluarga anggota KOSTER Indonesia yang telah lebih dahulu menghadap Sang Illahi. Selain itu, kami ingin mengenang berbagai momen bahagia kami saat bersama sahabat-sahabat kami yang telah meninggal dunia. Setidaknya, melalui tasyarkuran ini kami ingin membangkitkan semangat kebersamaan dan persaudaraan yang selalu digaungkan oleh sahabat-sahabat kami itu,” ujar Eep.
Komunitas Suzuki Thunder Indonesia merupakan komunitas bagi para Bikers penunggan sepeda motor Suzuki Thunder 250 cc dan 125 cc. KOSTER Indonesia berdiri pada 10 Februari 2005 di Kota Bogor, Jawa Barat.
Selama perjalanannya, KOSTER Indonesia telah memiliki puluhan Koordinator Wilayah (Korwil) di berbagai wilayah Indonesia seperti di Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara Timur hingga Sulawesi.
Perayaan ulang tahun KOSTER Indonesia ke-17 diadakan secara internal dan hanya mengundang keluarga dari anggotanya yang sudah Almarhum. Kegiatan ini diadakan di Bebek Renon Resto, Sentul, Bogor Jawa Barat (27/2).
Kegiatan ini diadakan secara hybrid, dimana seluruh kegiatan yang diadakan di Bogor ini bisa disaksikan secara langsung oleh Korwil KOSTER Indonesia di seluruh Indonesia melalui media live Instagram.
“Alhamdulillah, acara perayaan ulang tahun KOSTER Indonesia ke-17 tahun ini telah berjalan dengan lancar dan sukses. Meski dengan persiapan dan pelaksanaan yang serba terbatas, kami bangga kebersamaan kami masih terus membara. Tidak hanya sesama anggota, tetapi juga bersama keluarga rekan kami yang telah Almarhum,” pungkas Vaniel selaku Ketua Panitia. (Rls/NM)