NaikMotor – Pembalap Gresini Racing ini tidak bisa mengenal motor balapnya secara optimal. Diggia kecewa dengan Tes Shakedown di Sepang lalu (31/1-2/2/2022).
Fabio Di Giannantonio dari Gresini Racing mengalami awal yang mengecewakan karena harus memotong MotoGP Shakedown-nya. Pembalap Italia itu hanya berhasil menyelesaikan 38 putaran di Sirkuit Internasional Sepang pada hari Senin sebelum penyakit gastroenteritis menyerang, menghentikan progresnya dan membuatnya kehilangan waktu tambahan yang diberikan kepada para rookie MotoGP.
Diggia sendiri berharap bisa melanjutkan tes di hari ke-3, tiga hari menjelang tes full-grid resmi akhir pekan di Sepang, tetapi itu tidak terjadi. Diggia pun kecewa dengan Tes Shakedown yang tidak bisa diiikutinya secar optimal.
“Saya jelas sangat menyesal,” aku Diggia. “Saya bersiap sebaik mungkin untuk memulai tiga hari ini dengan kaki kanan, dan sepanjang musim secara umum. Sayangnya, karena hal ‘konyol’ saya harus untuk tetap di tempat tidur.
“Kemarin saya benar-benar tersingkir, sementara hari ini saya sedikit lebih baik. Saya ingin berharap bahwa dengan beberapa hari lagi saya akan siap untuk kembali ke jalur mulai hari Sabtu.”
Dokter Clinica Mobile, Michele Zasa yang menangani Diggia menyatakan, “Fabio menderita gastroenteritis sederhana, dengan gejala yang muncul pada akhir hari pertama pengujian. Ini adalah sesuatu yang cukup umum ketika kami bepergian ke Asia Tenggara, tetapi masih menyebabkan dehidrasi tinggi yang tidak memungkinkan dia untuk mengendara dengan aman. Sebagai tindakan pencegahan, dia beristirahat selama dua hari dan mudah-mudahan dia akan kembali ke kondisi fisiknya 100% untuk dua hari pengujian mendatang. Dia sudah pulih, tetapi penting untuk memantau situasi dalam beberapa jam ke depan. ” (Afid/nm)