NaikMotor – Pembalap dari tim Suzuki Ecstar, Joan Mir, Alex Rins, dan test rider Sylvain Guintoli menghadiri EICMA 2021 pada Selasa lalu (23/11/2021) dan ikut meluncurkan model sepeda motor baru serta bertegur sapa dengan penggemar.
Hadir di booth nomor B10 di Hall 22 milik Suzuki, Mir CS bersama Direktur Komersial Suzuki Italia, Enrico Bessolo temui penggemar dan meluncurkan model-model sepeda motor baru Suzuki. Salah satu momen paling menarik adalah peluncuran Katana 2022 yang membuat fans penasaran.
Sylvain Guintoli juga dengan bangga memamerkan GSX-S 950 dengan livery SERT (Suzuki Racing Endurance Team) setelah ia memenangkan mahkota Endurance World Championship dengan rekan GSX-R pada tahun 2021. Sementara itu, Mir dan Rins mengungkapkan livery MotoGP yang memukau di GSX-S 1000.
“EICMA selalu menjadi acara yang fantastis untuk didatangi, saya merasa seperti seorang penggemar lagi ketika saya datang ke sini, bukan hanya seorang pembalap! Melihat semua sepeda motor baru dan bertemu dengan fans yang bersemangat adalah keuntungan nyata dari acara ini, dan saya suka melihat-lihat dan memeriksa semuanya. Di stan Suzuki kami, kami memiliki banyak hal untuk ditunjukkan kepada semua orang dan kami bertemu banyak jurnalis dan penggemar,” ujar Joan Mir.
Selain Mir, Alex Rins juga menyampaikan: “Ketika anda tiba di akhir musim balap, selalu ada satu hal lagi yang harus dilakukan, kunjungan ke Milan untuk pertunjukan EICMA! Kami melihat banyak rider dan teman lain di sini, dan semuanya selalu terlihat keren dan segar.”
“Saya bersemangat untuk menunjukkan kepada semua orang model dan corak baru yang kami miliki di stan Suzuki, dan kami bersenang-senang mengobrol bersama dan menjawab beberapa pertanyaan bagus,” lanjutnya.
“Saya bersenang-senang di EICMA bersama Joan, Alex, dan semua pria dan wanita Suzuki. Saya suka mengungkapkan GSX-S dengan livery SERT, itu adalah momen yang sangat membanggakan bagi saya dan itu membawa kembali beberapa perasaan baik yang saya dapatkan ketika kami memenangkan gelar. Semua motor terlihat sangat memukau, jadi sulit untuk memilih favorit, tapi itu pasti menjadi sorotan bagi saya!”, tutur Sylvain Guintoli. (Litha/nm)