NaikMotor – Dalam gelaran GIIAS 2021 di ICE BSD City, Kab. Tangerang (11-21/11/2021) turut tampil skuter hasil konversi. Itu adalah Vespa SporaEV yang dipajang di booth Kosmik (Komunitas Sepeda/Motor Listrik.
Vespa SporaEV berbasis Super 150 awal 1980-an, dulu pakai mesin 2 tak 150cc. Kini, Vespa yang popular pada masanya itu telah lebih hening kalau bergerak. Sebab, mesin lamanya telah digusur dan dikonversi dengan motor listrik berbasis baterai.
Bengkel konversi SporaEV yang tengah proses sertifikasi dari Kemenhub itu menempatkan motohub di roda belakangnya, motor berdaya 3kW. Dipadu dengan baterai 72V 20Ah (sekitar 1,4 kWh) Vespa itu kini mampu melaju hingga kecepatan maksimum 60 km/jam, dan jarak tempuh mencapai 40 km sekali charge penuh.
Raden Achmad, Vehicle Engineer SporaEV menyatakan, ” Skuter listrik konversi ini masih dalam tahap pengembangan sebenarnya, sambil menunggu selesainya sertifikasi Bengkel Konversi dari Kemenhub. Jadi, Vespa EV swap ini sebagai showcase saja, dan belum dijual.”
SporaEV tidak hanya mampu mengkonversi sepeda motor atau skuter, tetapi kendaraan komersial seperti truk, van, dan bus, hingga kendaraan pribadi. “Kita sebetulnya melayani dari mulai design, integrasi hingga design operational (charging/swap battery) baik dari kendaraan micro mobility seperti ebike, emotorcycle hingga elektrifikasi kendaraan logistik seperti truk, van, bus ataupun kendaraan pribadi,” pungkas Raden Achmad. (Raihan/Prob/NM)
