NaikMotor – Kami diberikan kesempatan oleh Elders Garage yang sekarang lagi fokus dengan dunia elektrifikasinya untuk menjajal electric bike asal Bali, Eike Cycle. Ya, Elders Garage tengah berkolaborasi dengan sepeda listrik Eike Cycle melalui suplai baterai termasuk cadangan serta aksesori bodi lainnya.
Sepeda listrik Eike Cycle merupakan brand asal Bali yang populasinya mulai banyak dan terlibat aktif di berbagai kegiatan seperti World EV Day 2021 dan terakhir Electric Expedition ke Lombok. Seperti apa sih performanya?
Kami mendapatkan unit yang telah memiliki baterai hasil rakitan dari Elders Garage yang dibuat double termasuk jok model lebih panjang ketimbang bawaan standar. Harga jualnya yang sudah memiliki double baterai serta jok panjang itu sekarang menjadi Rp 32 juta ketimbang standarnya yakni Rp 26,5 juta.
“ Charging baterainya bisa 8 jam untuk bisa penuh dan cara kerjanya enggak bisa dua-duanya dipakai, jadi harus gantian satu-satu,” sebut Heret Frasthio yang punya ide menambahkan baterai ini. Pemasangan baterainya melalui bracket dan terkunci di toptube.”Malah kita nanti mau bikin semacam tangka bensin, tujuannya untuk menaruh baterai lagi, selain ada kedok lampu depan serta bracket untuk menempelkan tas. Jadi bisa dibawa untuk kerja juga,” tambah Heret.
Di dunia berbasis listrik, salah satu yang menjadi pertimbangan adalah masalah durasi jarak tempuh, makanya Elders membuatkan baterai cadangan. Oiya, sesuai dengan layar belakang Elders Garage di bidang rancang bangun motor, maka mereka menyiapak body kit untuk Eike Cycle, antara lain paket aksesori gaya scrambler.
Eike Cycle memiliki gear set belakang atau Deraileur sebanyak 7 speed Shimano serta LCD yang memuat infomasi baterai, jarak tempuh, kecepatan, mode riding serta power output. Motornya menggunakan 48 volt, 750w sementara baterainya 48 volt 19Ah Panasonic Tesla NCR21700. Ada tiga mode yang digunakan yakni Eco, Standard dan Power. Dari spesifikasi standarnya, maksimal kecepatan dari Eike Cycle ini 50 Km/jam dengan jarak tempuh bisa sampai 60 km full throttle.
“Bila dibantu dengan gowes pedal assist bisa sampai 80 Km lebih. Jadi baterai di Eike Cycle sudah kita check semuanya dan dijamin jalan karena kita tidak tahu seperti apa yang bawaan standar dari uar masuk ke sini, serta kapasitasnya berapa dan bagaimana. Kita di Elders Elettrico merakit baterai juga yang menjadi masalah utama selama ini oleh para pebisnis sepeda listrik,” beber Heret.
Mengendarai sepeda listrik ini memberikan pengalaman baru seolah naik motor custom tanpa suara dan tentunya bisa sekalian gowes. Akan lebih nyaman bila bagian belakang ditambah suspensi agar terasa empuk saat melintas jalanan bergelombang, karena bawaan rangkanya masih seperti sepeda tanpa suspensi belakang alias rigid.
Kami mencoba menjajalnya dari Gedung Smesco Jl.Gatot Subroto menuju Cipete dilanjutkan jalan-jalan menyurusuri kawasan selatan Jakarta hingga ke Ciputat. Top speed yang pernah kami lihat di LCD, tertera angka 51,5 Km/jam dengan mode Power. Soal rem juga bisa diandalkan karena sudah menggunakan hydraulic disc brake.
Kami mencoba dalam kondisi full baterai dari Cipete – Antasari – TB SImatupang dan finis di JLotte Mart Ciputat Jl. Ir H.Juanda dengan mode Power tanpa gowes sejauh 8 Km,tidak menurunkan level baterai. Hari itu, di area parkirnya lagi berlangsung safety riding training oleh Forum Wartawan Otomotif (Forwot) dengan peserta jurnalis dan anggota komunitas motor. Kehadiran Eike Cycle sontak menjadi perhatian para peserta untuk menjajalnya di area training karena sudah disediakan cone.
Namun, yang justru menyedot banyak daya listrik adalah saat malam menyalakan lampu utama dengan spesifikasi 30w Fog 6000k Lumen ip67. Langsung menguras baterai hingga turun jauh meski hanya dicoba di sekitar jalur jalan RS. Fatmawati.
Dari sekitar tiga hari mencoba sepeda listrik Eike Cycle, kami bisa merasakan bahwa melalui harga Rp 32 juta yang ditawarkanh termasuk terjangkau untuk mendapatkan fitur-fiturnya termasuk kualitas baterainya. Sepeda listrik ini bisa menjadi referensi untuk Anda yang ingin tampil beda sekaligus punya kendaraan ramah lingkungan. (Arif/nm)