Serpong (naikmotor) – Kehadiran Andrea Dovizioso di Indonesia sontak menjadi perhatian para penggemar MotoGP dan kalangan Ducatisti karena bertepatan dengan berakhirnya tes pramusim MotoGP di Sepang awal Februari ini.
Kehadiran Dovizioso di Indonesia untuk meluncurkan program Ride to Barcelona dari Move yakni kompetisi online berupa meng-custom motor Ducati, membuat rencana perjalanan dan video pendek melalui www.move.co.id, Jumat (5/2/2016) lalu di kawasan BSD.
Pada sesi meet & greet, lontaran penggemar MotoGP banyak menyoroti soal hasil tes di Sepang, kembali Casey Stoner serta kemampuan Desmosedici GP16.
“Casey sangat cepat dan itu bukan berita. Dia selalu tidak bisa dipercaya dan seorang talenta besar terutama dalam dua lap. Saya berharap Ia bisa mengembangkan motor,” sebut Dovi soal performa Stoner di tes Sepang bersama Ducati.
Dovi juga menambahkan Ducati memiliki pengembangan baru soal Winglet yang memiliki banyak perbedaan ketimbang tahun lalu.”Ada perbedaan ketimbang tahun lalu. Nanti pemakaiannya tergantung karakteristik trek. Ada beberapa trek yang membutuhkan akselerasi seperti di Motegi itu penting menggunakan Wing. Pada trek berbeda kami punya ukuran lebih pendek,” bebernya.
Dovi juga menambahkan ada tiga sirkuit di MotoGP yang dianggapnya sulit, yakni Sachsenring Jerman, Jerez Spanyol dan Austin Amerika.” Karakter sirkuitnya membutuhkan perpindahan bobot motor secara cepat terutama di Austin,” sebut Dovi. (Arif/nm)
