NaikMotor – Korlantas Polri melaporkan data yang menginformasikan ada sekitar 10 ribuan pelajar dan mahasiswa yang ditilang saat pelaksanaan Operasi Patuh Jaya 2021.
Dalam kegiatan Operasi Patuh Jaya (OPJ) 2021 yang digelar pada 20 September – 3 Oktober 2021, tercatat ada 10.268 pelajar dan mahasiswa yang ditilang karena berbagai pelanggaran. Dilansir dari laman resmi Korlantas Polri, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono mengatakan bahwa pelanggaran didominasi oleh kendaraan roda dua sebanyak 32.554, kendaraan roda empat pribadi sebanyak 6.765, dan angkutan umum sebanyak 4.684 kendaraan.
“Pelanggaran didominasi oleh pekerja karyawan sebanyak 26.153 kemudian pelajar atau mahasiswa sebanyak 10.268 sementara sopir angkutan 4.647,” jelasnya pada Senin, 4 Oktober 2021.
Ada 44.003 kendaraan ditindak tilang selama OPJ dan dari pelanggaran sebanyak itu terdiri dari Surat Izin Mengemudi (SIM), Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), dan kendaraan roda dua.
“Jumlah penindakan pada pelanggar yakni 44.003 terdiri dari 24.262 SIM, 19.360 STNK dan 109 kendaraan roda dua.”
Argo juga menjelaskan tidak semua kendaraan ditilang, melainkan ada 29.982 pelanggaran yang hanya mendapatkan teguran. Catatan jenis pelanggaran yang dilakukan selama OPJ terdiri dari pengguna rotator sebanyak 144, plat nomor yang tidak sesuai sebanyak 806, lawan arus 8.028, pelanggar rambu larang parkir 6.255, menerobos jalur busway 1.983 kendaraan, dan pelanggaran tidak mengenakan helm sebanyak 4.823.
“Jenis pelanggaran knalpot tidak standar 3595 pelanggar ganjil genap 58 kendaraan dan pelanggaran lainnya 22.856,” paparnya. (Litha/nm)
