NaikMotor – Mendukung dan meramaikan Sport Tourism di Tanah Air, BRP Indonesia menunjuk pebulu tangkis Kevin Sanjaya yang juga hobi otomotif untuk menjadi Brand Ambassador dari Can-Am.
Meningkatnya tren adventure membuat Bombardier Recreational Product (BRP) Indonesia resmi memperkenalkan Kevin Sanjaya, atlet cabang olahraga bulu tangkis yang berpredikat World Rank #1 Men’s Double Badminton sebagai brand ambassador untuk kendaraan Can-Am. BRP Indonesia sendiri adalah distributor kendaraan merek Can-Am dan Sea-Doo asal Canada yang unggul di bidang teknologi recreational vehicle, dan banyak digunakan sebagai kendaraan wisata adventure.
Kevin Sanjaya dipilih oleh BRP Indonesia karena ia dikenal sebagai sosok yang menginspirasi banyak orang dengan prestasi, kerja keras dan dedikasinya dalam mengharumkan nama Indonesia dalam kejuaraan bulu tangkis.
“Kami melihat profil dan background Kevin Sanjaya cocok dengan produk Can-Am yang strong, manly dan berkarakter. Selain itu, kecintaan Kevin menguji adrenalin melalui adventure dan semangatnya untuk memperkenalkan kekayaan alam Indonesia melalui adventure selaras dengan visi BRP Indonesia,” ujar Enderi Andreanto, CEO BRP Indonesia.
Menanggapi hal ini, Kevin pun mengatakan, “Saya excited banget ketika ditawarin jadi brand ambassador untuk kendaraan Can-Am ini, karena saya interest di dunia otomotif dan adventure.”
“Dengan desainnya yang berbeda dari yang lain, kendaraan ini cocok banget buat mereka yang suka dengan hal yang antimainstream dan ingin menjadi trendsetter di jalan raya dan medan jalan lainnya,” lanjutnya.
Hal ini disampaikan kepada publik dalam acara “Tripwe Talk: On-Road Adventure, The New Trend of Adventure” yang digelar pada Jumat, 17 September 2021, hasil kerjasama antara BRP Indonesia dan Tripwe, perusahaan marketplace untuk pecinta adventure.
Selain membahas mengenai Can-Am dan Kevin Sanjaya, live talkshow ini juga memperkenalkan wisata On-Road Safari yang dapat dipesan melalui aplikasi Tripwe. On-Road Safari adalah kegiatan adventure di jalan raya menggunakan kendaraan roda tiga sambil menyusuri keindahan Indonesia yang menarik untuk dieksplor.
“Aktivitas adventure menyumbang sekitar 30% dari total pasar pariwisata dunia, dan tren menunjukan peningkatan dari tahun ke tahun. Shifting kebiasaan masyarakat next era normal akan bergeser dari kegiatan indoor ke outdoor dengan menggunakan teknologi. Fakta inilah yang menjadi alasan kuat hadirnya aplikasi Tripwe (tripwe.com). Ditambah lagi, pasar Tripwe adalah Asia Tenggara, dan kami mulai dari Indonesia sebagai flagship project yang memiliki sumber daya baik di laut maupun di darat yang berlimpah dan kami perkenalkan dengan nama Tripwe Safari, Tripwe Off-Road, and Tripwe On-Road Safari,” papar CEO Tripwe, Sofian Lusa. (Litha/nm)
