NaikMotor – Menggunakan teknologi injeksi di hampir semua motor produksinya, Yamaha pun membagikan informasi mengenai apa saja yang harus diperhatikan untuk merawat sepeda motor injeksi.
Telah mengadopsi teknologi injeksi sejak tahun 2007 untuk pertama kali pada seri Vixion, Yamaha Indonesia menjelaskan agar komponen di dalam sistem injeksi awet, penggunanya harus memperhatikan perawatannya.
“Sepeda motor sebagai salah satu alat transportasi yang banyak digunakan masyarakat, tentunya membutuhkan perawatan terbaik agar dapat selalu mendukung aktivitas. Dengan teknologi injeksi yang digunakan pada sepeda motor, membutuhkan beberapa hal yang perlu diperhatikan konsumen agar kondisinya tetap bagus,” jelas Muslian, Manager Service Main Dealer Yamaha PT. Saudara Thamrin.
Lantas, apa saja yang harus diperhatikan dalam merawat motor injeksi?
- Injector dan throttle body
Pertama, ada injector dan throttle body yang di setiap 10 ribu km dan kelipatannya wajib dilakukan perawatan. Pembersihan injector dilakukan menjaga performa selalu berada pada kondisi terbaik dan injector terbebas dari kotoran-kotoran yang dapat mengganggu performa motor secara keseluruhan. Hal ini bisa dilakukan di bengkel-bengkel resmi Yamaha dengan menggunakan injector cleaner.
- Tangki bahan bakar
Kedua, pada periode layanan tertentu dilakukan pengurasan tangki karena khawatir terdapat kandungan udara dan debu atau membahayakan mesin.
- Pompa bahan bakar dan filter
Ketiga, pengecekan dan pemeliharaan filter dan pompa bahan bakar dilakukan agar bahan bakar terbebas dari partikel asing yang dapat menyebabkan kinerjanya menurun.
- Tekanan pompa bahan bakar
Keempat, pengecekan tekanan dilakukan agar bahan bakar keluar secara normal, tidak ada kelebihan tekanan atau pun kekurangan. Jika tekanan pada pompa bahan bakar di bawah standar yang ditetapkan, maka hal ini bisa menyebabkan bahan bakar yang dibutuhkan tidak sesuai dengan kebutuhan mesin, yang mengakibatkan kinerja menurun.
- Saringan udara
Terakhir ada saringan udara, karena udara yang masuk ke mesin butuh pencairan. Di throttle body terdapat alat sensor di dalamnya. Jika ada udara yang tidak bersih maka akan ada masalah di sensor tersebut atau membaca sensor bermasalah, akibatnya akan mempengaruhi kinerja dari sistem injeksi atau sepeda motor. Untuk perawatan filter udara sebenarnya sangat mudah, lokasinya pun tidak terlalu sulit dijangkau, dapat dibuka menggunakan obeng. Jika kotor bisa dibersihkan menggunakan kuas atau penyemprot udara. Atau konsumen dapat langsung datang ke bengkel resmi jika cukup sulit untuk dibuka secara mandiri. (Litha/nm)
