NaikMotor – Terkadang pemotor harus berkendara malam hari karena aktivitas harian, maupun touring. Kondisi berkendara yang berbeda dengan saat siang hari yang butuh persiapan lebih baik.
Setidaknya, suasana lebih gelap membutuhkan konsentrasi lebih tinggi. Berikut langkah berkendara malam hari mulai sejak dari persiapan. Seperti disampaikan Supriyanto, Manager Promosi Main Dealer Yamaha PT Lautan Teduh Lampung melalui Yamaha Riding Academy.
Persiapan:
1 . Pastikan motor dalam keadaan baik, terutama bagian lampu (lampu utama/depan, lampu rem, lampu senja, lampu sein).
2. Gunakan safety gear berwarna cerah, jika berwarna gelap disarankan ada reflektornya agar mudah terlihat oleh pengendara lain.
3. Gunakan helm dengan visor bening dan bersih, hindari visor yang baret dan visor gelap karena akan membuat pandangan tidak jelas.
4. Pastikan kondisi fisik pengendara dalam keadaan baik dengan cukup istirahat atau tidur. 5. Disarankan melalui rute dengan kondisi jalan dan situasi yang dikenal agar aman dan selamat sampai tujuan.
Saat Berkendara:
1. Sudah menentukan rute yang akan dilewati, hindari rute yang sepi agar terhindar dari kejahatan/begal.
2. Jika sudah larut malam sebaiknya hindari berkendara sendiri.
3. Jaga jarak aman dengan pengendara di depan, saat malam hari buat jarak lebih jauh dibanding pada siang hari.
4. Jaga kecepatan aman, gunakan kecepatan yang selalu bisa terkontrol oleh pengendara. 5. Jaga emosi untuk tidak terpancing “ngebut” dengan pengendara lain atau karena kondisi jalan yang sepi.
6. Gunakan lampu jauh/high beam saat diperlukan, untuk menghindari pengendara di depan terganggu karena silau.
7. Gunakan lampu sein jauh sebelum berbelok agar pengendara sekitar terutama di belakang lebih waspada.
8. Berkendara secara halus, hindari melakukan akselerasi dan pengereman secara mendadak. 9. Fokus dan konsentrasi tidak hanya di area depan tapi juga di area sekitar pengendara.
10. Jika lelah sebaiknya berhenti di area yang aman untuk refresh agar badan fit kembali.
(Rls/NM)