Selangor (naikmotor)- Hasil riset yang dilakukan Ducati terutama pada adaptasi mereka dengan kompon ban Michelin, menunjukkan hasil bagus. Danilo Petrucci yang menggeber Ducati Desmosedici GP15 pun mampu tampil dengan performa terbaik. Meski Ia menggunakan ban kompon lunak, tapi ini menjadi catatan cukup penting.
Sayangnya, usai insiden sesi tes yang terjadi di Sepang, Malaysia pada Loris Baz, cukup mengagetkan banyak orang. Michelin pun memutuskan untuk menarik ban kompon lunak dan membuat sesi tes sempat tertunda selama satu jam.
“Kami sangat senang dengan hasil ini, dimana Ducati GP15 tampil sangat cepat. Tapi insiden yang terjadi pada Baz, membuat tim lebih awas pada penggunaan kompon ban lunak ini. Sayangnya pada saat menjelang sore hari, kami tak lagi bisa mencetak waktu lebih baik dari ini. Pastinya ada peningkatan besar pada sistem elektronik, setup motor hingga adaptasi pada ban,” ujar Petrucci.
Namun bukan berarti tugas Ducati sudah menemukan hasil bagus, lantaran untuk ban khusus untuk sesi race, belum menunjukkan hasil. Artinya, ini belum menjadi gambaran seutuhnya performa mereka untuk simulasi balapan.
Sementara Jorge Lorenzo yang kemarin menjadi pembalap tercepat, kali ini hanya mampu tampil di urutan kedua. Ia mencetak lap tercepat dengan selisih yang sangat tipis dari Petrucci. Sementara Hector Barbera, Marc Marquez dan Cal Crutchlow mencetak lap tercepat di urutan 5 besar.
Valentino Rossi yang sedari awal banyak melakukan pengetesan komponen untuk mencari konfigurasi terbaik komponen motornya, kali ini hanya bisa tampil di urutan keenam. Hasil menggembirakan justru ditunjukkan oleh Casey Stoner, meski pertamakali ikut sesi latihan resmi pra musim MotoGP bersama pembalap resmi, namun pencapaiannya cukup menggembirakan. (Spy/NM)